Hujan lebat mengguyur ITS sejak sore. Tak pelak hal tersebut membuat panitia dan peserta Nasdarc ke-7 ITS kalang kabut. Pasalnya hal itu dapat mengganggu pelaksanaan race yang sedang berlangsung. Akibatnya, race pun tertunda sebanyak dua kali.

Eky Setyahadi, ketua panitia mengatakan, hujan deras yang mengguyur ITS membuat race Nasdarc selesai lebih lama dari yang telah direncanakan. "Hujan menjadi salah satu kendala terbesar kami hari ini, otomatis race akan berlangsung lebih lama," tuturnya.

Hujan sempat membuat race tertunda selama 75 menit. Hujan yang pertama menunda jalannya lomba selama 45 menit dan sisanya terjadi pada hujan yang ke dua. "Kita sempat berdiskusi dengan peserta dan mereka tetap minta lanjut," ujar Eky.

Lebih lanjut, Eky juga menjelaskan bahwa pihaknya memang sudah memperkirakan bahwa race akan selesai hingga malam hari. Pasalnya, pada hari sebelumnya race pun selesai pada malam hari. Padahal jumlah pesertanya lebih sedikit dari pada race kali ini. "Kita sudah antisipasi ini, untung kita sudah siapkan lampu sebagai penerang," tambahnya.

Roni Rahmad, salah satu peserta Nasdarc 2013 mengatakan bahwa hujan yang mengguyur tempat race sempat mengganggu dirinya dan peserta lainnya. "Hujan dua kali, race pun jadi tertunda. Dan pasti kita pulangnya juga malam, kasian peserta yang jauh-jauh," tutur mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) ini.

Peserta Nasdarc memang tak hanya datang dari sekitar Surabaya. Tak sedikit mahasiswa yang datang dari berbagai universitas di luar Surabaya. Sebut saja Undip, mereka jauh-jauh datang dari Semarang. Tak tanggung-tanggung, mereka membawa 16 tim untuk ikut bersaing memperebutkan piala bergilir Nasdarc 2013.

Meski dinilai panitia masih kurang persiapan, Roni mengaku bahwa secara umum gelaran Nasdarc kali ini berlangsung cukup baik dan harus rutin diadakan tiap tahunnya. Menurutnya, hal ini sangat membantu perkembangan maritim di Indonesia. "Laut Indonesia sangat luas dan harus dikembangkan lagi, jangan sampai kita kalah dengan negara-negara ASEAN lainnya," tambah Roni. Ia pun berharap bahwa acara seperti ini bisa berkembang menjadi acara yang berkelas internasional.

Menanggapi apa yang disampaikan Roni, Eky mengaku bahwa memang masih ada hal yang perlu dibenahi dalam pelaksanaan Nasdarc. "Akan tetapi kami selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik untuk peserta," tambah mahasiswa Teknik Perkapalan ITS ini. (guh/fz)