Bertajuk The Green Living Ways to Solve Energy Crisis, talkshow ini fokus dalam memperkenalkan energi alternatif yang dapat digunakan sebagai solusi hemat energi. Menghadirkan pembicara profesional menjadi perhatian tersendiri bagi peserta talkshow yang bukan hanya berasal dari ITS.
Ir Supoyo MT, perwakilan ESDM Jawa Timur, mengungkapkan bahwa tanpa disadari seringkali energi digunakan dengan tidak bijak atau boros. Keadaan tersebut terlihat dari keseharian dalam pemakaian listrik, seperti penggunaan lampu yang sia-sia. Padahal, sebagian besar energi yang digunakan tersebut berasal dari bahan bakar fosil seperti minyak bumi dan gas.
Apabila bahan bakar fosil dimanfaatkan secara berlebihan, maka energi akan habis sebelum cadangan bahan bakar fosil yang baru terbentuk. Dengan keadaan semakin menipisnya sumber energi fosil tersebut, saat ini terjadi pergeseran dari penggunaan sumber energi tak terbaharui menuju sumber energi yang terbaharui.
Dr Muhammad Subekti, peneliti Badan tenaga Nuklir Nasional (BATAN), menerangkan bahwa kurangnya wawasan masyarakat terkait energi terbarukan cukup menghambat upaya menghemat energi. Ia mencontohkan tentang energi nuklir yang merupakan solusi energi skala besar.
”Energi nuklir dipilih berdasarkan pada sebuah kebutuhan mendesak akan energi dan kebutuhan hidup manusia dari kebutuhan makanan sampai pada kelistrikan. Namun, wawasan yang kurang dari masyarakat sering menjadi masalah,” ungkapnya.
Selama ini pemanfaatan energi dengan biogas maupun nuklir juga cukup gencar didiskusikan dalam forum atau media internet. ”Kami sebagai jurnalis lingkungan hidup sudah berusaha untuk memperkenalkan kepada masyarakat bahwasanya banyak cara untuk menghemat energi yang semakin habis,” terang Teguh Ardi Santoso perwakilan Komunitas Jurnalis Peduli Lingkungan. Ia mengungkapkan bahwa jika masyarakat mau sedikit bersusah payah untk mencari tahu dan menerapkannya, maka proses penghematan energi akan lebih mudah. (lik/izz)
Kampus ITS, ITS News – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menggelar servis sepeda motor gratis bagi teknisi pembaca meter
Tuban, ITS News – Departemen Teknik Fisika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) turut mendukung percepatan digitalisasi sektor pertanian melalui
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) sukses memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) dalam
Kampus ITS, ITS News – Departemen Teknik Geomatika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melakukan pemetaan dan digitalisasi data spasial di