"Kadin merencanakan produksi massal mulai tahun ini, tapi mungkin produksi awal 50.000 unit," katanya dalam kuliah umum di Grha ITS Surabaya, Jumat (8/3).
Di hadapan ribuan mahasiswa ITS yang memadati gedung berkapasitas 3.000-an itu, dia menegaskan bahwa pihaknya mendukung gagasan Kadin dengan membeli sejumlah tablet untuk diberikan kepada mahasiswa.
"Kami akan berikan beberapa kepada mahasiswa secara gratis. Selain itu, kami juga akan membantu Kadin dengan mencarikan pasar ke negara lain," katanya.
Menurut dia, masyarakat dapat memanfaatkan tablet buatan Indonesia yang relatif murah itu untuk berbagai kepentingan, di antaranya e-health, e-learning, e-governmet, dan e-commerce.
"Dengan merancang aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan orang Indonesia, kami akan dapat merebut pasar IT sehingga pertumbuhan ekonomi akan semakin cepat sebab IT berperan 11 persen lebih dalam perekonomian," katanya.
Surabaya, ITS News – Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menginisiasi usulan bangunan ramah lingkungan
Kampus ITS, Opini — Hari Raya Natal merupakan perayaan keagamaan umat Kristiani yang setiap tahunnya dirayakan sebagai momen refleksi
Kampus ITS, ITS News — Isu aksesibilitas dan layanan disabilitas kini tengah telah menjadi perhatian serius di berbagai perguruan tinggi.
Kediri, ITS News — Startup StrokeGuard yang didirikan oleh mahasiswa Jurusan Inovasi Digital Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menjalin