ITS News

Sabtu, 20 Desember 2025
22 Februari 2013, 19:02

Kautsar, Cegah Korupsi sejak Mahasiswa

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Kegiatan yang bertajuk Kajian Utama Bada Ashar (Kautsar) telah memasuki edisi ketiga. Kali ini sebagai pembicara adalah alumni Teknik Mesin ITS, Imam Supriyono. Dalam penjelasannya, ia mengatakan bahwa korupsi adalah perbuatan curang dan menipu. Sedangnkan pelaku korupsi termasuk golongan orang yang tidak beriman.

Iman malanjutkan, di Negara Indonesia perbuatan korupsi bukan lagi hal asing. Hal ini mengingat maraknya kasus korupsi yang terjadi. ”Sepertinya memang sudah mendarah daging di bangsa ini,” ungkapnya.

Ia mencontohkan, perbuatan seperti memalsu tanda tangan, dokumen sampai stempel adalah salah satu cikal bakal terbentuknya sifat korupsi. Sekilas memang terlihat sebagai hal yang sepele. ”Sering kali, orang yang sebelumnya baik ketika sudah masuk sistem bisa ikut-ikutan korupsi,” tutur mantan Sekretaris Umum Jamaah Masjid Manarul Ilmi (JMMI) ini.

Terlepas dari semua itu, sifat korupsi sebenarnya bisa dilawan sejak menjadi mahasiswa. Mental keyakinan terhadap iman dan ketegasan sanksi terhadap perbuatan korupsi adalah kuncinya.

Dengan menerapkan iman kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, maka seorang manusia pasti akan takut kalau melakukan korupsi. ”Dalam islam, siapa pun yang berbuat curang seperti korupsi itu, maka orang tersebut sudah tidak beriman lagi,” lanjutnya. Tidak cukup sifat preventif dari dalam diri saja, hal-hal berupa sanksi ketegasan pun perlu diwujudkan.

Motivator yang juga penulis buku ini turut berbagi pengalaman tentang budaya kejujuran di ITS. ”Selain harus mengulang semester depan, jika ada mahasiswa ITS ketahuan tidak jujur dalam ujian, nama dan fotonya akan dipamerkan di seluruh jurusan di ITS,” ungkapnya. (akh/ran)

Berita Terkait