Nuh mengatakan, mobil listrik ini merupakan hasil karya anak bangsa di ITS. Nama EC ITS ini katanya memiliki makna tersendiri. Huruf E dan C jika dibaca adalah Ezzy dalam bahasa inggris berarti mudah. Artinya, untuk membuat mobil listrik ini tidaklah susah bagi mereka yang sudah bisa.
"Mengapa mudah karena sebenarnya membuat mobil seperti ini mudah. Bagi ITS ini sudah bisa dan sudah terbukti. Mudahnya fasilitas yang ada semoga dapat dimanfaatkan, mudah pendanaannya, mudah realisasinya dan mudah dalam jejaring," kata M Nuh saat peluncuran Mobil Listrik EC ITS, Sabtu (26/1/2013).
Meski sudah bisa dikendarai, Nuh belum merekomendasikan mobil tersebut untuk digunakan di jalan raya. Sebab, masih ada beberapa langkah yang harus dilalui oleh mobil listrik ini. Rencananya, setelah diluncurkan mobil listrik ini akan dibawa ke Badan Pengembangan Teknologi Otomotif (BPTO) untuk menjalani sejumlah rangkai pengujian.
"Nanti kalau sudah teruji semua baru akan kita tawarkan ke pabrik atau industri otomotif yang ada di Indonesia. Yang jelas ITS tidak akan memproduksi secara massal karena sebagai institusi pendidikan hanya sebatas riset saja," ujarnya.
Mantan Rektor ITS ini meminta kepada seganap dunia pendidikan untuk optimis dan mempunayi cita-cita besar bagi pengembangan mobil listrik. Untuk EC ITS Versi 1.0 ini akan dikembangkan secara terus menurus dan diupdate sesuai dengan kondisi terkini.
"Akan dikembangkan dan update lagi tapi yang jelas secara fundamental sudah bagus. Termasuk kedepan tugas BPTO semakin berat agar mobil produksi anak bangsa ini diakui dunia," tandasnya.
(kri)
http://nasional.sindonews.com/read/2013/01/26/15/711225/mendikbud-luncurkan-mobil-listrik-buatan-its
Surabaya, ITS News – Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menginisiasi usulan bangunan ramah lingkungan
Kampus ITS, Opini — Hari Raya Natal merupakan perayaan keagamaan umat Kristiani yang setiap tahunnya dirayakan sebagai momen refleksi
Kampus ITS, ITS News — Isu aksesibilitas dan layanan disabilitas kini tengah telah menjadi perhatian serius di berbagai perguruan tinggi.
Kediri, ITS News — Startup StrokeGuard yang didirikan oleh mahasiswa Jurusan Inovasi Digital Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menjalin