ITS News

Jumat, 19 Desember 2025
30 September 2012, 10:09

1.500 Proposal PKM Ikuti Pembimbingan Pertama

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Ratusan mahasiswa tampak berkerumun dan mengantre panjang di Gedung UPMB. Mereka membawa sejilid proposal PKM yang akan diasistensikan ke dosen reviewer. PKM sendiri merupakan salah satu bentuk upaya yang dilakukan Dikti dalam meningkatkan kualitas mahasiswa. Terdapat lima bidang PKM, yakni bidang penelitian, teknologi, pengabdian masyarakat, kewirausahaan dan karsa cipta.

Semangat mahasiswa untuk melaksanakan PKM memang tengah berada pada level paling atas. Tidak tanggung-tanggung, 1.500 proposal PKM tercatat mengikuti pembimbingan pertama. Data tersebut diperoleh Kementerian Riset dan Teknologi Badan Eksekutif Mahasiswa (Ristek BEM) ITS. ”Itu tidak termasuk yang belum mendaftar ke jurusan,” tutur Ani Satul Ru’yati Badriyah, penanggung jawab pembimbingan PKM.

Mekanismenya, Ristek Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) mendata seluruh proposal PKM yang diusulkan oleh mahasiswa tiap jurusan. Kemudian, HMJ mengirimkan data judul PKM tiap bidang tersebut ke Ristek BEM yang kemudian diolah dan diplot berdasarkan dosen yang akan me-review PKM tersebut. Namun, tidak menutup kemungkinan yang tidak terdata juga dapat mengikuti pembimbingan. ”Mereka boleh menulis di papan dan mengantre ke dosen reviewer yang sesuai dengan bidangnya,” tutur Ani.

Tahun ini, terdapat banyak perbedaan mekanisme pengumpulan PKM dari Dikti. Jika tahun lalu proposal dikumpulkan hard copy dan soft copy-nya, kali ini proposal dikumpulkan dengan cara di-upload di website Dikti. Ristek lah yang mengurus keperluan administrasi, seperti lembar pengesahan. ”Sehingga pengumpulan akan dimajukan, agar Ristek tidak kewalahan untuk melakukan scanning terhadap lembar pengesahannya,” jelasnya.

Pembimbingan pertama ini, menurut Ani, masih belum memenuhi target yang ingin dicapai oleh ITS. Yakni, 5.000 mahasiswa pembuat PKM. Sebab, banyak mahasiswa yang tergabung lebih dari satu PKM. Baik sebagai anggota maupun sebagai ketua. Memang, berdasarkan buku panduan PKM tahun ini mahasiswa boleh mengusulkan lebih dari satu proposal. ”Namun, ketika sudah didanai yang boleh dijalankan hanya satu PKM saja,” pungkasnya. (fin/esy)

Berita Terkait