Pemandangan berbeda terlihat dari gedung tiga lantai, SCC. Sejumlah mahasiswa bergegas menuju lantai dasarnya. Disanalah sejumlah stan didirikan sebagai media informasi terkait UKM yang akan diperkenalkan.
Dibawah tanggung jawab Lembaga Minat Bakat (LMB) ITS, UKM Expo ini berhasil menarik perhatian banyak pengunjung. Tercatat 3000 pengunjung silih berganti mengunjungi kegiatan yang merupakan Kegiatan Pasca Pelatihan (KPP) kepanitiaan Gerigi ITS 2011.
Dengan tema Glory For LMB and Victory For UKM, kegiatan tersebut terlihat istimewa. Bagaimana tidak, sebagian besar pengunjung merupakan mahasiswa baru angkatan 2012. ”Harapannya mereka tahu tentang LMB dan juga mampu bergabung untuk mengembangkan minat yang mereka miliki,” ungkap Herlambang Lutvi Yudhian, ketua pelaksana.
Karena jumlahnya yang banyak, seluruh UKM dibagi kedalam empat bidang. Yaitu bidang seni, olah raga, bela diri dan bidang khusus. Lebih dari lima UKM terbagi dalam tiap bidang tersebut. Seperti PLH Siklus yang masuk dalam UKM bidang khusus.
Kegiatan yang digelar sejak Senin (17/9) ini diakui Herlambang tidak pernah sepi pengunjung. Hal itu dapat dilihat dari seluruh stan UKM yang penuh sesak. Selain diakui untuk mengisi waktu luang, beberapa pengunjung lain berniat untuk mendaftarkan diri pada salah satu UKM pilihannya.
Selain promosi, pengunjung diperbolehkan untuk mendaftar langsung sebagai anggota. ”UKM Click ini saja sudah hampir 200 pendaftar selama tiga hari ini,” ungkap Hendra Jaya, anggota UKM Click.
Menariknya, tiap UKM wajib mempresentasikan kelebihannya masing-masing. Tidak lain sebagai ajang promosi agar mampu menarik lebih banyak perhatian. Begitu juga dengan UKM bidang seni yang harus unjuk kebolehan.
Mulai dari UKM dance dengan gerakan atraktifnya, cinta rebana dengan tabuhan gendang yang berpadu harmonis, hingga tiyang alit dengan kisah teatrikalnya. Seluruh acara dikemas senyaman mungkin untuk pengunjung yang datang.
Selain itu, simulasi dari UKM Pramuka dan Korp Suka Rela (KSR) berhasil menyita perhatian. Mereka memanfaatkan dua lantai gedung untuk simulasi pertolongan pertama pada korban kecelakaan. Tampil cekatan seluruh anggota ramai dihadiahi tepuk tangan pengunjung. (lik)
