Program berbeasiswa bersama Direktorat Pendidikan Tinggi (Dikti) ini memang hanya diperuntukkan khusus bagi mahasiswa berotak encer.
Mereka harus lebih dulu memikiki IPK 3,5 atau minimal cumlaude. Ini hanya diperuntukkan bagi mahasiswa semester 7.
Program joint-degree atau ijazah kolaboratif program pascasarjana berkelas internasional ini memang khusus diperuntukkan bagi mahasiswa yang pintar. Kalau tidak pintar, sebaiknya tak usah ikut program beasiswa ini. Selain itu, menguasai bahasa Internasional, bahasa Inggris aktif.
Senin (10/9/2012) tadi, sebanyak 16 mahasiswa berotak encer ITS itu diberangkatkan ke Asian Institute Technology (AIT) yang berkedudukan di Bangkok, Thailand. Mereka dilepas langsung oleh Rektor ITS Prof Triyogi Yuwono, Direktur Pascasarjana ITS Prof Adi Soeprajitno, dan para pembantu rektor.
"Ini adalah program unggulan ITS bersama Dikti perdana. Mereka harus lebih dulu ber-IPK 3,5 dan TOEFL minimal 475. Jangan sia-siakan kesempatan ini karena kalian adalah mahasiswa pilihan," ucap Triyogi saat melepas mahasiswa di rektorat ITS.
Madiun, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melalui Tim Pengabdian kepada Masyarakat (Abmas) melaksanakan rangkaian program pemberdayaan
Kampus ITS, ITS News — Dalam rangka memperingati HUT ke-26 Dharma Wanita Persatuan (DWP) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus melanggengkan perannya dalam upaya penyelamatan iklim. Kali ini,
Kampus ITS, ITS News — Dalam rangka memperkuat aktivis mahasiswa menjadi pemimpin bisnis di masa depan, Institut Teknologi Sepuluh