ITS News

Sabtu, 20 Desember 2025
27 Agustus 2012, 19:08

Server Baru Belum Dibeli, Akses FRS Lambat

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Sulitnya akses website sistem informasi ITS terjadi sejak pagi menjelang. Setiap kali diakses, seringkali yang muncul adalah peringatan error seperti, gateway timeout dan situs terlalu sibuk.

Hal tersebut praktis membuat para mahasiswa dan dosen gusar. Pasalnya, pengambilan mata kuliah satu semester berdasar pada hasil FRS yang mahasiswa ajukan. Sementara, dosen harus menyetujui usulan FRS mahasiswanya.

”Ini masalah akses FRS yang lambat, bukan dari sistem akademiknya,” ujar Prof Dr Ing Ir Herman Sasongko, Pembantu Rektor (PR) I bidang akademik dan kemahasiswaan. Akses lambat tersebut karena server baru yang seharusnya telah disediakan untuk sistem informasi ITS belum juga dibeli hingga sekarang.

Pihak akademik telah mengajukan pembelian server sejak lama. Namun, server baru tersebut, lanjut Herman, terlambat proses pengadaannya dikarenakan beberapa hal. Salah satu penyebabnya adalah rencana sistem informasi ITS yang akan dijadikan satu. Yakni, terintegrasi secara menyeluruh mulai bidang satu yang dibawahinya hingga bidang empat.

Secara terperinci meliputi sistem informasi akademik, kemahasiswaan, alumni, keuangan, sumber daya, kerjasama, dan publikasi. ”Sehingga, pengadaannya tergantung pada pengadaan terpadu,” lanjut guru besar Jurusan Teknik Mesin ini.

Sebenarnya, ITS memiliki server di setiap fakultas. Namun, tampaknya kapasitas untuk diakses secara bersamaan kurang mencukupi. Sebab, data tiap mahasiswa yang tersimpan dalam database turut pula diakses berbarengan.

Menurut Herman, solusi penjadwalan akses sistem informasi ITS juga belum cukup membantu. Sebab, pengelompokkan berdasarkan fakultas telah diatur sedemikian rupa untuk menghindari kepadatan akses. ”Satu-satunya cara memang harus disediakan server baru yang mencukupi untuk dapat diakses lancar,” ujarnya.

Untuk itulah, saat ini pihak bagian akademik berharap agar ada pembagian waktu pengaksesan sistem informasi ITS. Misalnya, mengakses dalam waktu yang longgar, seperti sore sampai malam hari. Sebab, menurutnya, kepadatan akses biasa terjadi di pagi hari. ”Contohnya, hari pertama ini akses cenderung lancar setelah lewat pukul 12.00,” tuturnya. (fin/esy)

Berita Terkait