Tema Cosplay ini bebas. Meski begitu, sebagian besar cosplayer (sebutan peserta cosplay) memakai kostum ala anime Jepang. ”Mungkin karena diadakan oleh UKM IFLS divisi Jepang,” jelas Izza Kamila, ketua pantia.
Seperti yang terlihat ketika memasuki Gedung Student and Community Centre (SCC). Pengunjung bakal disambut oleh dua orang dengan style berbeda khas Jepang. Seorang laki-laki mengenakan harajuku. Sementara si perempuan di sisi kiri tampak tersenyum menggenakan yukatanya.
Pemandangan tak kalah menarik juga disuguhkan di dalam gedung. Para cosplayer tampil unik dengan aneka style. Sebagian besar dari mereka lebih memilih berkostum ala kartun dan superhero.
Semua cosplayer ini tampil dengan iringan. Sesaat setelah iringan tersebut berbunyi, cosplayer mulai memperagakan karakter masing-masing. Ada yang tampak handal menghunus senjata seperti, kapak dan pedang. Ada pula yang asyik menari lincah.
Tak semua cosplayer tampil seorang diri. Beberapa di antaranya nyaman unjuk gigi dengan berkelompok. Yang menarik, mereka menampilkan sebuah drama komedi. Meski berkostum sangar, sama sekali tidak ada pedang yang digunakan. Sebagai gantinya, mereka membawa payung, sapu ijuk dan serok. Tak pelak, gelak tawa penonton pun mengiringi penampilan mereka.
Kali ini, peserta Cosplay tidak hanya berasal dari ITS. Justru sebagian besar berasal dari komunitas pecinta anime di Surabaya. Misalnya saja, Stevie Pramudita yang berasal dari Kosura.
Menurut pengakuannya, kompetisi ini adalah kali kelima yang ia ikuti. Berperan sebagai Sera Kobayakawa, ia tampil di urutan pertama. ”Saya tahu, saya ingin dan buat kostum, lalu saya ikut,” ungkapnya ketika ditanya motivasi mengikuti.
Tidak hanya cosplayer yang berdandan ala anime. Sebagian besar panitia pun demikian. Hanya saja, mayoritas berdandan kostum ala kartun seperti karakter pada Sailormoon dan One Piece.
Para pengunjung pun tak tinggal diam. Mereka memanfaatkan momen tersebut dengan bergantian foto. Bahkan, ada sebagian penonton yang tidak segan-segan meminjam aksesoris para cosplayer. (ran/esy)
Mojokerto, ITS News – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemberdayaan masyarakat melalui inovasi teknologi
Kampus ITS, ITS News — Guna mendukung gaya hidup sehat yang lebih intens, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) resmi
Kampus ITS, ITS News – Retinopati Diabetik merupakan komplikasi diabetes yang berisiko tinggi menyebabkan kebutaan permanen jika terlambat ditangani
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) mendukung penguatan kolaborasi akademik nasional melalui terpilihnya Prof Dr