”Teknologi merupakan parameter negara maju. Kita sebagai pemuda adalah tonggak kemajuan nasional dalam mengembangkan teknologi,” ungkap Yoga Widhia Pradana, Ketua Himatektro. LCEN merupakan tantangan bagi kaum muda untuk mengembangkan teknologi nasional.
LCEN dibagi menjadi dua kategori, yang pertama untuk pelajar mulai SD hingga SMA. Kategori kedua khusus untuk mahasiswa. Kategori pelajar dibagi lagi menjadi divisi elektronika microcontroller dan non-microcontroller. Sementara kategori mahasiswa meliputi bidang-bidang yang lebih spesifik lagi. Yaitu biomedis, manajemen efisiensi energi, otomasi industri serta telekomunikasi dan multimedia.
Penilaian dari setiap karya peserta didasari oleh kesesuaian alat dengan tema. Berbagai alat unik dihadirkan oleh para finalis. Mulai dari alat otomatis penyiram halaman hingga tempat sampah berjalan menggunakan sistem radio frekuensi 2,4 GHz. Satu persatu dari peserta juga mempresentasikan hasil karyanya kepada juri yang merupakan dosen dari jurusan Teknik Elektro ITS.
Pengumpulan proposal alat perlombaan LCEN dimulai sejak bulan Februari hingga Maret lalu. Sampai akhirnya lima finalis di setiap katagori terpilih untuk dipamerkan karyanya. ”Baru tahun ini ada anak SD yang lulus seleksi sampai lima besar,” imbuh Nindita Suryaditya Putri, salah satu panitia LCEN. Karya itu berupa alat seperti oven kecil yang dapat mempercepat tumbuhnya jamur pada tempe.
LCEN tak hanya menyajikan pameran, namun juga Seminar Linux dan Seminar Kemandirian Energi. ”Target peserta seminar adalah masyarakat umum yang mengunjungi mall ini,” jelas Nindita. (sha/lis)
Kampus ITS, ITS News – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) telah resmi meluncurkan Golden Ticket Admisi Program Sarjana 2026. Diresmikan
Kampus ITS, ITS News – Hari Nusantara yang diperingati setiap 13 Desember menjadi momentum untuk mengenang Deklarasi Djuanda sebagai tonggak
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali membuktikan taringnya di kancah internasional. Berdasarkan rilis terbaru
Aceh, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) turut ambil bagian dalam operasi bantuan pascabencana di Aceh. Melalui