Pihak IECC mengundang Nila Pungky Ningtias sebagai narasumber diskusi. Nila merupakan alumni ITS Jurusan Sistem Perkapalan angkatan 2006. Saat ini, ia merupakan salah satu angkatan pertama pengajar muda dalam program Indonesia Mengajar.
Seberapa penting peran pemuda dalam membawa perubahan dibidang pendidikan? Pertanyaan yang dilontarkan oleh akun Twitter IECC itu pun membuka diskusi. Berbagai akun lain mulai menyambut pertanyaan tersebut, sebelum Nila mulai ‘berbicara’. ”Pemuda notabenenya masih full energy dan dalam jumlah besar akan menjadi changemaker yang luar biasa,” ungkapnya.
Alumni yang tengah mengabdikan diri di sebuah pedalaman di Lampung ini menjelaskan lebih lanjut. Daya kreativitas dan energi positif para pemuda di bidang pendidikan akan membuat perubahan yang baik. Apalagi bila mereka didukung penuh oleh masyarakat.
Hal senada juga dilontarkan oleh berbagai akun lainnya. ”Pemuda sangat diharapkan kontribusinya bagi bangsa, karena pemuda masih kuat pikiran, jasmani, dan rohani,” ‘kicau’ akun Ahmad Mukhlis N dari Jurusan Teknik Sipil ITS.
Berbagai pemikiran lainnya turut menjadi bahasan dalam diskusi tersebut. Rizqy Fauzi, Manager Komunikasi dan Informasi di BSO IECC mengoordinasi kegiatan tersebut. Mahasiswa Jurusan Teknik Kimia angkatan 2008 ini mengatakan, Twitter dipilih sebagai media komunikasi karena sangat cepat dan mudah dalam penyebaran informasi. (ais/lis)
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung
Nganjuk, ITS News — Tim Pengabdian kepada Masyarakat (Abmas) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil membangun dan mengimplementasikan Kumbung
Kampus ITS, ITS News – Transparansi informasi merupakan hal yang krusial dalam keberlanjutan sebuah institusi. Berangkat dari inisiasi tersebut,