Kompetisi Imulai telah sukses dilaksankan sejak tahun 2009 di Indonesia. Tahun ini, Imulai akan kembali mencari 10 wirausahawan baru yang memiliki inovasi bisnis di bidang TIK. ”Dari semua pendaftar hanya akan dipilih sepuluh pemenang, penilaiannya adalah dari inovasi bisnis dan teknologi yang dibuat, serta sustainability,” ujar Hari Wijayanto, panitia Imulai 4.0.

Para pemenang Imulai 4.0 selanjutnya akan mendapatkan berbagai hadiah menarik. Jawara kompetisi ini berhak mendapatkan software Microsoft senilai USD 300 ribu. Lebih dari itu, 10 wirausahawan tersebut juga akan mendapatkan fasilitas one day workshop, media exposure dan pitching session. Dalam pitching session dimana mereka akan bertemu langsung dengan para investor.

”Kami hanya memberikan fasilitas, mempertemukan pemenang dengan investor, selanjutnya biarkan bisnis mereka berjalan dengan sendirinya,” ungkap Irving Hutagalung, perwakilan Microsoft Indonesia. Ia lalu menambahkan bahwa pitching session merupakan kesempatan besar dan hadiah paling berharga dari kompetisi Imulai ini.

Pada workshop ini, Irving juga menyampaikan sejumlah hal terkait inovasi bisnis di bidang TIK. ”Entrepreneur bukan cuma buat binsis, tapi lebih pada bagaimana menghasilkan inovasi yang bernilai bisnis,” tuturnya. Ia mengatakan bahwa kebanyakan orang hanya memiliki kemampuan teknologi tapi tidak tahu soal bisnis, atau bahkan sebaliknya.

Bahasan Irving kemudian berlanjut soal tren teknologi informasi saat ini. Ia menjelaskan bahwa kemudahan akses informasi saat ini telah menjadi tren teknologi global. Sehingga tak heran perkembangan mobile internet semakin lama semakin maju. ”Maka dari itu, kalau mau bisnis online pastikan bisa diakses dengan mobile internet, jangan membatasi diri,” pungkasnya.

Mahasiswa ITS sendiri pernah terpilih sebagai pemenang Imulai 3.0 tahun lalu. Kemas Dimas Ramanditya berhasil menjadi jawara dengan proyek bisnis MediHaste Quick Lab Result. ”Sejak tahun lalu ITS memang serius menggalakkan program pengembangan inovasi teknologi,” aku Prof Dr Darminto MSc, Pembantu Rektor bidang IV ITS.

Workshop ini diakhiri dengan demonstrasi salah satu produk inovasi Microsoft yang bernama Kinect. Diharapkan teknologi Kinect dapat dimanfaatkan oleh peserta workshop yang berminat untuk berpartisipasi dalam Imulai 4.0. (ald/fz)