Karya-karya yang diterima adalah tugas-tugas akhir (TA), jurnal ilmiah, serta Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). Tiga puluh karya terbaik akan disusun dalam katalog dengan dua tema. Yaitu Energi Alternatif Pengganti BBM dan Alat untuk Efisiensi BBM pada Mesin Motor. Penilaian sayembara akan dilakukan oleh dosen-dosen penalaran dan laboratorium.
Namun, penyusunan katalog ini tak hanya menunggu kontribusi mahasiswa. Kementrian Riset dan Teknologi (Ristek) BEM ITS akan turut jemput bola mengumpulkannya. Terutama dari PKM yang memang sudah mereka data. ”PKM yang masuk dalam tema katalog akan kami damping secara lebih,” tutur Mohammad Dhanar Such Rufi Fajri, Menteri Ristek BEM ITS.
Mereka juga akan mengunjungi berbagai laboratorium yang memiliki program berkaitan dengan efisiensi energi. ”Setelah selesai, katalog ini akan kami kirimkan ke Presiden RI dengan tembusan Menteri BUMN dan Menteri Ristek,” papar Dhanar.
Terwujudnya katalog tersebut akan menandakan semakin aktifnya BEM ITS dalam menanggapi isu-isu nasional melalui keahlian dalam teknologi. Tak hanya bisa berorasi, mahasiswa pun bisa menyodorkan solusi-solusi nyata untuk mengatasinya. (sha/lis)
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung
Nganjuk, ITS News — Tim Pengabdian kepada Masyarakat (Abmas) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil membangun dan mengimplementasikan Kumbung
Kampus ITS, ITS News – Transparansi informasi merupakan hal yang krusial dalam keberlanjutan sebuah institusi. Berangkat dari inisiasi tersebut,