ITS News

Jumat, 19 Desember 2025
28 Maret 2012, 19:03

Lakukan Test Drive, SA Siap Unjuk Gigi

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Tim Sapu Angin ITS dengan bangga mempersembahkan dua mobil terbarunya. SA 6 dan SA 7 adalah hasil modifikasi terbaru dari konsep mobil hemat bahan bakar dan eco-friendly. Mobil ini dipersiapkan untuk menorehkan prestasi yang membanggakan di ajang bergengsi se-Asia, Shell Eco-marathon (SEM) 2012.

”Beberapa modifikasi dilakukan pada mobil SA ini,” ujar Bambang Pramujati ST MSc Eng PhD, Ketua Jurusan Teknik Mesin ITS. Modifikasi lebih diarahkan pada engine, chasis, dan body mobil.

Tidak berbeda dengan mobil SA sebelumnya, beberapa aspek pun masih dipertahankan. "Fokus kami adalah untuk meningkatkan efisiensi mesin lewat minimalisasi friksi," jelas Ir Witantyo MEng Sc, tim teknis SA ITS. Hal ini tentunya dilakukan dengan perbaikan dan improvisasi berbagai komponen mobil.

SA 6 akan diikutsertakan pada kelas prototype dengan gasolin sebagai bahan bakarnya. ”Salah satu modifikasi yang dilakukan adalah penggunaan ceramic bearing,” ujar Bambang lagi. Meskipun belum benar-benar rampung, tim optimis bahwa SA 6 akan dapat segera dioptimalkan.

Lain halnya dengan SA 7. Mobil ini akan berkompetisi pada kelas urban concept dengan mesin diesel berbahan bakar biofuel Fame Acid Methyl Ester 100 persen. "Kedua mobil memiliki aerodinamika yang jauh lebih baik," tambah Dr Wawan Aries Widodo ST MT.

Test drive diawali dengan dikemudikannya mobil SA 6 di sepanjang lintasan di sekitar Gedung Robotika ITS. Disaksikan oleh awak media dan seluruh peserta yang hadir, mobil SA 6 dapat berjalan dengan baik dari awal start hingga kembali ke posisi semula. SA 7 juga dapat dikemudikan dengan baik.

”SA 6 adalah pengembangan dari SA 5, dan SA 7 adalah pengembangan dari SA 4,” terang Yoga Dwi Widagdo, manajer tim SA. Yoga dan tim memasang target yang tinggi untuk tahun ini dan yakin akan mencapai target tersebut.

Didukung kerjasama dari berbagai jurusan, SA kian memperbaiki diri untuk menorehkan prestasi yang lebih membanggakan. ”Dengan kerjasama tim, saya yakin kesulitan seperti apapun dapat diatasi,” tutup mahasiswa Teknik Mesin angkatan 2008 ini. (ken/esy)

Berita Terkait