Acara ini merupakan kompetisi pembuatan PKM Gagasan Tertulis (PKM-GT) yang dihelat oleh Kementerian Riset dan Teknologi (Ristek) BEM ITS. Kompetisi ini mempertemukan tiga tim PKM-GT terbaik dari setiap fakultas di ITS. Di dalamnya, mereka mempresentasikan gagasan mereka di hadapan tiga orang juri untuk memperebutkan gelar PKM-GT terbaik.
M Dhanar Such Rufi Fajri, Menteri Ristek BEM ITS menyebutkan bahwa acara ini lahir karena melihat minimnya ajang kompetisi ilmiah skala kampus yang diadakan di ITS. Padahal menurutnya, hal ini sangat dibutuhkan oleh mahasiswa ITS untuk meraih kemenangan pada Pimnas XXV nanti. Dhanar mencoba membandingkan, di beberapa kampus lain, ajang kompetisi semacam ini telah sering diadakan. "Di Unair (Universitas Airlangga, red) saja, acara seperti ini sudah lama diadakan," ujarnya.
Dhanar juga menambahkan, kegiatan ini sangat penting dilakukan guna menumbuhkan iklim persaingan keilmiahan bagi mahasiswa ITS. "Selama ini persaingan hanya sebatas salip menyalip kuantitas PKM saja. Masalah kualitas masih sulit tersentuh," ungkapnya.
Selain itu, kegiatan ini juga merupakan usaha pengklasifikasian kualitas PKM yang dilakukan oleh BEM ITS. Dari klasifikasi tersebut, kekurangan dan kelemahan PKM GT mahasiswa akan bisa diperbaiki. Lebih lanjut Dhanar mengatakan, PKM-PKM yang dilombakan pada ajang ini akan didorong untuk mengikuti PKM-Teknologi (PKM-T) tahun depan. "Tentu saja dengan perbaikan dan arahan yang diberikan pada ajang ini, mereka bisa menghasislkan PKM-T yang lebih bagus," tutur mahasiswa asal Bangil ini.
Namun, Dhanar menyayangkan kegiatan ini diikuti oleh banyak mahasiswa baru. Menurutnya, hal ini akan berimbas pada PKM yang dihasilkan. Ia mengungkapkan, PKM-PKM yang dilombakan masih kurang qualified karena pesertanya masih perlu banyak belajar. "Harusnya, senior-senior yang ahli PKM itu ikut turun meramaikan ajang ini," selorohnya.
Sultan Haidir, salah seorang peserta merasa senang mengikuti ajang ini. Ia menyebutkan, acara seperti ini harus sering-sering diadakan untuk merangsang kreativitas mahasiswa. Namun, ia juga sempat merasa minder ketika mempresentasikan gagasannya. "Maklum masih maba," tutup mahasiswa jurusan Teknik Perkapalan ini. (ram/fz)
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung
Nganjuk, ITS News — Tim Pengabdian kepada Masyarakat (Abmas) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil membangun dan mengimplementasikan Kumbung
Kampus ITS, ITS News – Transparansi informasi merupakan hal yang krusial dalam keberlanjutan sebuah institusi. Berangkat dari inisiasi tersebut,