Minat mahasiswa jurusan Teknik Perkapalan (Tekpal) untuk mengikuti pemilihan mawapres dari tahun ketahun semakin menurun. Hal ini dibuktikan dengan minimnya mahasiswa Tekpal yang menjadi mawapres beberapa tahun terakhir. ”Mawapres dari jurusan Teknik Perkapalan, terakhir kali tahun 2009,” ungkap Gunadhi, ketua himpunan mahasiswa Tekpal.

Gunadhi menambahkan, penyebab adalah tidak adanya pembinaan secara khusus dari himpunan maupun jurusan untuk mempersiapkan pemilihan mawapres. Biasanya, himpunan langsung memilih mahasiswa yang mempunyai indeks prestasi (IP) tertinggi untuk mengikuti pemilihan mawapres, sehingga hasilnya kurang maksimal.

Oleh karena itu, mulai tahun ini Himatekpal mengagendakan pembinaan bagi mahasiswa jurusan Teknik Perkapalan yang ingin mengikuti mawapres. Pembinaan tersebut tidak hanya untuk mahasiswa angkatan atas saja, namun juga mahasiswa baru. ”Kami ingin menggali potensi yang ada dalam mahasiswa Teknik Perkapalan khususnya adik-adik angkatan 2011,” jelas mahasiswa angkatan 2009 ini.

Gunadhi merencanakan, akan merekomendasikan kegiatan pembinaan calon mawapres ini sebagai agenda tahunan Himatekpal. Ia menganjurkan agar ada inovasi baru dalam pembinaan berikutnya. ”Untuk tahun depan, bisa di lakukan pembinaan secara individu, bagi mahasiswa yang ingin mengikuti pemilihan mawapres,” terangnya.

Senada dengan Gunadhi, Menteri Riset dan Teknologi (Ristek) BEM ITS, Muhammad Dhanar Such Rufi Fajri mengungkapkan bahwa belum maksimalnya pembinaan terhadap persiapan mawapres akan mempengaruhi prestasi ITS saat mengikuti kompetisi mawapres nasional.

Dhanar menambahkan, pembinaan mawapres yang selama ini dilakukan, hanya fokus terhadap mahasiswa di atas semester empat saja. Tidak ada pencarian bibit mawapres sejak mahasiswa baru. ”Padahal, kalau mau membina dari dini, potensinya besar sekali,” tegasnya saat mengisi materi dalam seminar tersebut.

Untuk itu, mahasiswa jurusan Teknik Sipil ini mencanangkan akan membuat program pembinaan mawapres sejak awal. Selain itu, untuk membuat budaya mawapres dapat menjamur seperti Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) sekarang ini. ”Target saya, tahun ini ITS menjadi juara umum pimnas, dan tahun 2013 menjadi juara mawapres nasional,” pungkasnya. (ali/rik)