Jembatan Kukar mengalami keruntuhan total tanggal 26 November 2011 saat dilakukan proses pemeliharaan. Penyebab utamanya, dikarenakan adanya kesalahan saat proses perencanaan, pelaksanaan dan pemeliharaan jembatan tersebut .
Dr Ir Hidayat Soegihardjo MS mengatakan, sebelum runtuhnya jembatan kukar, diidentifikasi telah terjadi keretakan, perkaratan dan kerusakan di beberapa bagian konstruksi jembatan. Sehingga runtuhnya jembatan gantung terpanjang di Indonesia ini, merupakan komulatif dari beberapa faktor yang terjadi.
Dekan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) ini juga menambahkan, material yang digunakan sebagai bahan pembuatan jembatan juga tidak memenuhi standar. ”Material yang digunakan adalah FCD 60 (besi tuang,red) yang memilki ketahanan impak rendah,” terangnya.
Dalam proses pelaksanaanpun juga terjadi kelalaian, lanjutnya, kontraktor jembatan tidak melaksanakan uji geser,uji fatik dan uji impak sebagaimana mestinya. Selain itu, tidak ada data proses monitoring saat pembangunan awal.
Sedangkan pemicu runtuhnya jembatan Kukar sendiri, diduga akibat putusnya hanger (penghubung antar batang ) nomer 13, jika dihitung dari pylon (menara penyangga) arah Tenggarong. Putusnya hanger ini terjadi saat proses jacking (proses pengangkatan jembatan).
Akibatnya, ketahanan jembatan berkurang, sehingga dalam waktu 20 detik jembatan Kukar ambruk.” Setelah runtuhnya hanger, terjadi efek domino dalam waktu 20 detik,” ungkap Hidayat.
Prof Ir Priyo Suprobo M Sc Ph D juga menjelaskan hal yang sama, runtuhnya jembatan Kukar dikarenakan kurangnya perawatan yang dilakukan.†Seharusnya setiap tahun dilakukan checking (pemeliharaan) dengan biaya minimal dua persen dari biaya awal,†jelasnya.
Namun, walaupun runtuh, apresiasi harus tetap diberikan karena jembatan Kukar asli karya putra Indonesia. ” Jembatan Kukar ini adalah karya anak bangsa, untuk itu kita harus tetap memberikan apresiasi,” terang probo.
Dosen Teknik Sipil ini juga menambahkan, runtuhnya jembatan Kukar ini, tidak akan menghentikan pembangunan jembatan bentang panjang di Indonesia.” Runtuhnya jembatan Kukar ini akan kami jadikan pelajaran supaya pembangunan jembatan bentang panjang selanjutnya dapat lebih sempurna,” pungkasnya.(ali)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Sebagai bentuk dukungan terhadap riset energi bersih, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima kunjungan
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung