Bertempat di lantai dua gedung D4 PENS, kegiatan ini menarik animo para mahasiswa. Sebab, peserta yang berasal dari berbagai jurusan ini diberi iming-iming mampu membuat sebuah game sesuai kreasi dan imajinasi masing-masing.
Edo Aditya Novendi sebagai pembicara pelatihan ini memaparkan dengan gamblang tentang WPF. Menurutnya, WPF merupakan aplikasi framework terbaru dari Microsoft untuk membuat aplikasi desktop yang lebih rich. Mulai dari sisi user interface hingga dukungan grafis.
"Ini multimedia yang lebih baik dan mudah diimplementasikan dibandingkan aplikasi desktop biasa," tutur mahasiswa jurusan Teknik Informatika tersebut. Ia juga menyebutkan, dengan keunggulan tersebut, WPF menjadi software pilihan yang cocok dalam mendesain sebuah game.
Usai pemberian penjelasan singkat, pelatihan game ini dimulai dengan memberikan modul mengenai dasar-dasar pembuatan game. Setelah memberi modul, para pelatih yang tak lain merupakan mahasiswa tahun terakhir jurusan Teknologi Informasi PENS, juga membimbing para peserta untuk membuat Game Car.
Pembuatan game ini pun terlihat sedikit lebih simple. Awalnya, peserta diajak membuat path tanah. Usai dengan langkah awal tersebut, desain empat roda untuk mobil masing-masing harus diselesaikan.
Diakui Yafi Anshori, salah satu panitia, tahap ini lebih rumit dibanding tahap lainnya. Sebab, peserta harus mampu membuat poros ban depan maupun belakang, sekaligus membuat ban itu sendiri. "Untuk membuat game tidak sembarangan, diperlukan beberapa rumus Fisika, seperti gravitasi, gaya, dan pemograman," terangYafi lagi. Untuk itulah, pelatihan ini juga menjadi media pembelajaran Fisika dan pemrograman.
Jika ban sudah selesai dibentuk, maka tahap selanjutnya adalah membuat badan mobil. Bentuk badan mobil bisa dibuat menurut imajinasi masing-masing. Tak heran, muncul banyak desain badan mobil yang unik. Salah satunya, mobil berbentuk tank lengkap dengan moncong tembakannya.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan dapat menambah wawasan mahasiswa terhadap penggunaan WPF untuk pembuatan game. Dalam pelatihan yang berlangsung selama dua hari ini, peserta merancang game paling menarik dan inovatif juga akan mendapat reward menarik dari panitia. (erm/esy)
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung
Nganjuk, ITS News — Tim Pengabdian kepada Masyarakat (Abmas) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil membangun dan mengimplementasikan Kumbung
Kampus ITS, ITS News – Transparansi informasi merupakan hal yang krusial dalam keberlanjutan sebuah institusi. Berangkat dari inisiasi tersebut,