ITS menjadi tuan rumah ke-9 dalam acara Rossy Goes to Campus setelah 8 perguruan tinggi lain yang disinggahi oleh presenter Rosiana Silalahi. Kali ini dengan menghadirkan pembicara utama M Jusuf Kalla, mantan wakil presiden Republik Indonesia. Acara ini benar-benar memicu semangat bangsa Indonesia, terutama kaum mudanya untuk membuat Indonesia menjadi lebih baik lagi.
Tak hanya itu, acara yang mengangkat tema Indonesia Better ini juga mengadakan vote massal agar Pulau Komodo dapat menjadi salah satu keajaiban dunia yang baru "Majukan pariwisata Indonesia dengan komodo, jangan sampai kita kalah dengan Singapura dan Malaysia," kata Kalla bersemangat.
Dalam acara tersebut sempat dibahas bahwa dalam beberapa perkembangan terakhir, terjadi keraguan masyarakat akan kampanye mengenai Pulau Komodo ini. Namun Rosi menepis anggapan tersebut.
Dengan tegas ia berkata bahwa menjadi bagian dari keajaiban dunia bukanlah penghargaan asal-asalan. "Keajaiban dunia adalah lembaga swasta, sebuah cara populer tanpa menyedot dana APBN," pungkas pembawa acara kondang itu dengan yakin.
Sementara itu, Ir Gandi Sulistiyanto Soeherman, ketua umum Eka Tjipta Foundation tak mau kalah dengan dukungan terhadap komodo. "Dengan vote untuk Pulau Komodo, pariwisata Indonesia pasti bisa maju," tuturnya.
Selama 3 menit, Rossi dan JK memimpin Vote For Komodo massal. Dalam kloter pertama ini, 10 mahasiswa yang dapat mengirim lebih dari 30 SMS mendapatkan uang tunai masing-masing lima ratus ribu rupiah. Para peserta sangat antusias untuk mengirim SMS dengan tarif istimewa Rp 1,- tersebut.
Dua mahasiswa ITS yang berhasil mengirim lebih dari 680 SMS selama acara berlangsung mendapat penghargaan tersendiri. Yaitu berupa dua buah smartphone yang diberikan sendiri oleh Kalla secara simbolis.
Kalla yang saat itu ditemani istrinya, Mufidah Kalla, menyatakan bahwa suatu produk harus bisa dikomersilkan. Kemajuan suatu bangsa ditandai dengan kemajuan ekonomi bangsa tersebut.
Menurut Kalla, apabila Pulau Komodo berhasil menjadi bagian dari keajaiban dunia, hal itu akan meningkatkan kunjungan wisata di Indonesia. Sehingga diharapkan dapat memperbaiki taraf hidup masyarakat Indonesia.
Kalla sangat berharap, komodo dapat menjadi pusat wisata internasional yang membanggakan Indonesia. "Semoga Pulau Komodo bisa menjadi Bali yang kedua di Indonesia," tuturnya penuh rasa optimis.
Pengusaha ini meyakinkan bahwa Indonesia mempunyai kesempatan untuk berdiri sejajar dengan negara-negara maju lainnya di dunia. "Indonesia bisa, Indonesia mampu," ujarnya mantap.(m11/m10/lis)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung
Kampus ITS, ITS News — Guna meneguhkan komitmen sebagai World Class University (WCU), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menyiapkan