ITS News

Sabtu, 20 Desember 2025
25 September 2011, 16:09

Wisuda ke-103, 393 Mahasiswa ITS Cumlaude

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Wisuda kali ini memang diwarnai dengan jumlah wisudawan terbanyak. Yakni, 347 dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), 183 dari Fakultas Teknologi Kelautan (FTK), 199 dari Fakultas Teknologi Informasi (FTIF), 348 dari Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS), dan 51 dari Managemen Magister Teknologi (MMT). Serta, dari Fakultas Teknologi Industri (FTI) sebanyak 1100 mahasiswa.

Sementara itu, untuk acara wisuda yang digelar Minggu (25/9), terdapat 611 wisudawan dari Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP). Sedangkan, dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) sendiri berjumlah 521 mahasiswa. ”Jumlah wisudawan terbanyak. Lulusan cumlaude-nya juga banyak,” ungkap Rektor ITS, Prof Dr Ir Triyogi Yuwono DEA.

Secara khusus, untuk sesi pertama wisuda yang terdiri dari jurusan FMIPA, FTK, FTIF, FTK, dan PPNS, terdapat dua luluaan cumlaude dari program doctor, 23 mahasiswa dari program magister, 63 mahasiswa dari program sarjana, dan diploma memiliki 21 lulusan cumlaude pula. Tak ketinggalan, Diploma IV Politeknik juga memiliki 26 lulusan cumlaude.

Lebih detailnya, FMIPA telah memiliki 30 mahasiswa dengan predikat tersebut. Srdangkan di FTIF, terdapat sekitar 56 mahasiswa cumlaude. FTK pun tak mau kalah, sekitar 23 mahasiswa turut mendapat predikat yang sama. PPNS pun memiliki jumlah wisudawan cumlaude yang terhitung besar pula, yakni 26 mahasiswa.

Lain sesi pertama, lain pula sesi kedua. Dari FTI dan MMT, terdapat empat mahasiswa dinyatakan lulus cumlaude dari program doctor, 21 mahasiswa magister, dan 61 mahasiswa sarjana. Satu lagi, yakni  sepuluh mahasiswa dari program diploma.

”Di FTI banyak mahasiswa cumlaude,” sebut mantan ketua jurusan Teknik Mesin tersebut. Benar saja, jumlah lulusan cumlaude di FTI terbilang fantastis. Terdapat 102 mahasiswa. Sedangkan dari MMT hanya ada empat mahasiswa.

Diakui ketua bidang studi konversi energi ini, makin bertambahnya jumlah wisudawan terutama dengan predikat sangat memuaskan, akan menjadi tantangan tersendiri. Sebab, Indonesia akan mengalami era dimana terjadi akumulasi masalah sosial. ”Dibutuhkan pemimpin yang bisa menyeimbangkan iman, taqwa, ilmu pengetahuan, dan teknologi,” ujar Tri Yogi.

Menurutnya, hal yang tak kalah penting adalah selalu berupaya  keras berbenah menuju kemajuan terus-meneruss hingga posisinya sekarang. ”mahasiswa ITS adalah produk berkualitas dari institusi besar. Jadi, tidak ada alasan menyerah atau kalah dengan persaingan,” pungkasnya. (esy/niv)

Berita Terkait