"Itu (mobil Sapu Angin) bukan mobil komersil, tapi mobil yang justru membawa nama bangsa dalam kompetisi mobil hemat se-Asia di Malaysia pada 7-9 Juli lalu," kata Ketua Tim "Sapu Angin" ITS, Eko Hardianto, Jumat.
Didampingi anggota tim Sapu Angin 3, 4, dan 5, ia menjelaskan tim mobil Sapu Angin sudah tiba di kampus ITS pada Kamis (14/7) pukul 19.00 WIB, sedangkan mobil "Sapu Angin" masih dikirim lewat jalur laut.
"Kapan mobil Sapu Angin akan datang, kami belum tahu, karena itu kami minta kerja sama yang baik dari pihak Bea Cukai untuk tidak menahan mobil kami seperti tahun lalu," katanya.
Tahun lalu, mobil "Sapu Angin 2" yang menjadi juara mobil hemat se-Asia juga ditahan di pelabuhan oleh pihak Bea Cukai selama satu bulan.
Surabaya, ITS News – Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menginisiasi usulan bangunan ramah lingkungan
Kampus ITS, Opini — Hari Raya Natal merupakan perayaan keagamaan umat Kristiani yang setiap tahunnya dirayakan sebagai momen refleksi
Kampus ITS, ITS News — Isu aksesibilitas dan layanan disabilitas kini tengah telah menjadi perhatian serius di berbagai perguruan tinggi.
Kediri, ITS News — Startup StrokeGuard yang didirikan oleh mahasiswa Jurusan Inovasi Digital Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menjalin