ITS News

Jumat, 19 Desember 2025
28 April 2011, 19:04

Tingkatkan Migas, Gelar Workshop Kebumian

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Workshop kebumian yang berlangsung selama dua hari ini dihadiri oleh praktisi eksplorasi minyak dan gas (migas), pemerintah provinsi Jawa Timur, serta mahasiswa. ”Untuk hari pertama, workshop difokuskan membahas tentang peningkatan produksi migas di Jawa Timur, dan kerjasama pengembangan institusi sebagai langkah pengembangan potensi sumber daya energi,” jelas Wafi, salah satu panitia pelaksana kegiatan ini.

Wafi menambahkan, workshop ini juga mengundang pembicara yang memiliki kapabilitas di bidang industri migas dan pemerintah sebagai pemegang kewenangan daerah. ”Beberapa pembicara kami undang agar memberikan pemahaman bagaimana menggali potensi sumber daya energi di Jawa Timur ini sehingga pasokan migas di Indonesia ini terpenuhi,” ujar mahasiswa angkatan 2009 ini.

Dewi J Putriatni, Kepala Dinas ESDM Jawa Timur sekaligus hadir sebagai pembicara workshop ini menuturkan, bahwa pemerintah sangat berharap kepada institusi pendidikan, khususnya kepada ITS yang merupakan salah satu perguruan teknik terbaik di Jawa Timur, untuk mengembangkan bidang ilmu kebumian dan geofisika. ”Kami sadar, Jawa Timur memiliki titik-titik daerah yang memiliki potensi sumber daya energi, namun kita masih kekurangan tenaga ahli untuk mengembangkan wilayah tersebut,” ungkap Dewi.

Dewi menambahkan, keberadaan pendidikan tinggi yang memiliki bidang ilmu kebumian sangat diperlukan. ”Di daerah lain, contoh saja Jawa Barat punya ITB, di Jawa Tengah dan Jogjakarta punya UGM, nah sekarang Jawa Timur harus punya ITS yang mampu menjadi tenaga ahli di daerahnya sendiri,” tutur Dewi bangga.

Tak hanya dari kalangan pemerintah dan praktisi pendidikan perguruan tinggi, dari kalangan mahasiswa ITS juga menginginkan pengembangan ilmu kebumian di ITS. ”Melihat potensi yang ada di Jawa Timur, sudah saatnya ITS juga tampil sebagai institusi pendidikan yang mampu mengatasi permasalahan keterbatasan tenaga ahli kebumian,” ungkap Pebrian Tunggal, mahasiswa Fisika yang hadir sebagai peserta workshop kebumian ini.

Selain bahasan mengenai peran penting pendidikan pada industri migas, pada hari ini juga disampaikan materi mengenai eksplorasi migas di Indonesia, khususnya di Jawa Timur serta alternatif yang dapat dicapai untuk meningkatkan produksi migas Jawa Timur. Jumat (29/4) besok, topik bahasan yang akan disampaikan mengenai potensi kebencanaan di Jawa Timur.(ton/yud)

Berita Terkait