Sebanyak 94 peserta meramaikan perlombaan tersebut. Mereka berasal dari berbagai kalangan yang terbagi ke dalam tiga kategori. Yaitu universitas, instansi dan umum.

Mereka bertanding dalam tiga pertandingan. Ganda umum dan pertandingan beregu dimainkan oleh kategori instansi dan umum. Sementara ganda veteran berlaku bagi peserta dengan total jumlah usia minimal 90 tahun.

Sebanyak 79 pertandingan berlangsung selama tiga hari ke depan. Di hari keempat, diadakan ajang semifinal dan final. ”Kami juga akan mengadakan acara eksibisi,” ungkap ketua panitia, Anom Arie Satriya.

Pertandingan khusus tersebut seyogyanya mengundang rektor baru ITS Prof Ir Triyogi Yuwono DEA dan wakil gubernur Soekarwo. Selain itu, panitia pun mengundang perwakilan dari pemerintahan kota dan bupati di Jawa Timur.

Ini merupakan kali kedua ITS Open diadakan. ”Kami ingin agar acara ini menjadi ajang tahunan,” tutur ketua tim UKM Badminton, Tri Sutrisno.

Berangkat dari pengalaman tahun lalu, panitia ITS Open mempersiapkan dengan lebih baik. Sosialisasi acara tersebut dilakukan ke lebih banyak pihak, baik dari universitas maupun instansi. Di tingkat universitas sendiri, peserta berasal mulai dari kampus sekitar ITS hingga Universitas Pendidikan Ganesha di Bali.

Menurut Tri, ITS Open sangat berarti bagi anggota IBC yang berjumlah sekitar 500 orang itu. Selain belajar bekerjasama, mengadakan acara tersebut semakin meningkatkan nama mereka.

Untuk tahun ini, mereka sudah menyiapkan tiga tim yang akan bertarung di kategori umum dan instansi. ”Tahun ini kami bermain lebih baik, karena sudah memiliki pelatih tetap,” ungkapnya lagi. Ia berharap timnya bisa memenangkan pertandingan tahun ini setelah kegagalan meraihnya tahun lalu.

Selepas acara ITS Open nanti, IBC juga akan mengirimkan perwakilan untuk mengikuti perlombaan lainnya. Antara lain kejuaraan nasional di Universitas Gajah Mada pada bulan Mei dan kejuaraan internasional di Universitas Indonesia Juli mendatang.

Acara dibuka pada Selasa sore oleh pembina UKM Badminton Thomas Ari K SSn MT dan Pembantu Rektor IV ITS, Ir Eko Budi Djatmiko MSc PhD. Hadir pula perwakilan dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI). Anom berharap, bahwa dalam tahun-tahun ke depan, jumlah mahasiswa ITS yang turut bertanding dalam acara tersebut bertambah. (lis/hoe)