ITS News

Jumat, 19 Desember 2025
08 April 2011, 11:04

Gratis Double Degree dari Kemendiknas RI

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Program beasiswa unggulan memang sudah digalakkan sejak tahun 2009 lalu. Namun,  program bantuan pendidikan ini nampaknya belum dioptimalkan secara maksimal, baik oleh penerima beasiswa maupun instansi yang menaungi penerima beasiswa. Sebagian besar alasannya adalah dikarenakan kurangnya informasi terkait program-program yang dimiliki beasiswa unggulan, termasuk program double degree.

“Padahal selain beasiswa pendidikan kuliah juga ada proram beasiswa unggulan double degree,” ungkap Musa usai mensosialisasikan program tersebut pada beberapa mahasiswa penerima beasiswa unggulan, serta sejumlah ketua Jurusan ITS.

Staff Beasiswa Unggulan Biro Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri ini juga menjelaskan, bahwa program beasiswa double degree ini memberi fasilitas selain biaya pendidikan sampai lulus di luar negeri, juga memberi jaminan biaya hidup selama menempuh studi di sana. “Harapannya dengan tersosialisasikan beasiswa double degree ini, mahasiswa penerima beasiswa unggulan tidak ragu lagi untuk mengambil studi double degree,” katanya.

Koordinator Kerjasama Pendidikan Sarjana ITS,  Dr Agus Zainal SKom MKom menjelaskan, penerima beasiswa unggulan diantaranya adalah mahasiswa delegasi atau penerima beasiswa dari Pemerintah Kabupaten, serta  mahasiswa berprestasi yang memenangkan juara baik bidang sains, teknologi maupun seni. “Mahasiswa tersebut berhak mengajukan beasiswa unggulan double degree,” terangnya. Agus juga menegaskan, bahwa tidak ada quota atau batasan terkait jumlah penerima beasiswa unggulan ini.

Syaratnya, universitas yang dituju untuk penndidikan double degree harus sudah mempunyai kerjasama sebelumnya. “Masing-masing berbeda untuk setiap jurusan di ITS,” kata Agus.  Selanjutnya, peserta bisa mengajukan permohonan beasiswa kepada pihak kampus untuk kemudian menjalani seleksi adminstrasi. “Hasil selekasi tersebut akan divalidasi di pusat Kemendiknas,” ujar Agus.

Selekasi adminintrasi untuk program double degree Sarjana adalah dengan nilai UAN lebih dari  7,5  nilai IPK lebih dari 3,00 serta nilai TOEFL lebih dari 450. Serta ditambah dengan prestasi yang mendukung. Sedangkan untuk program Magister dan Doktor IPK minimal 3,25 dan nilai TOEFL 500.

Agus berharap, dengan sosialisasi semacam ini, penerima beasiswa unggulan tidak ragu lagi untuk menentukan sikap mengambil program beasiswa unggulan double degree ini. “Dan, diharapkan unutk setiap Ketua Jurusan mem follow up terkait kerjasama double degree jurusannya dengan universitas luar negeri dan mensosialisasikan pula ke mahasiswanya,” pungkas Pembantu Dekan I Fakultas Teknologi Informasi ini. (fz/yud)

Berita Terkait