Tak kurang sebanyak 15 rayon dan satu rayon sistem online tersebar hampir diseluruh Indonesia secara serentak menggelar babak penyisihan. Diantaranya adalah Surabaya, Malang, Banyuwangi, Jombang, Kediri, Jogjakarta, Pamekasan dan juga Sumenep. "Untuk rayon Surabaya diselenggarakan di kampus ITS, yang merupakan rayon dengan peserta terbanyak yaitu 211 tim," ujar Roy Pattar Fernandes, penanggung jawab Olimpiade.
Sementara itu, terdapat 29 tim yang berlaga dalam rayon online. Tim-tim tersebut berasal dari daerah yang berlokasi jauh dari rayon-rayon lainnya pada olimpiade ini. Misalnya saja, Bali, Bandung, Semarang, Tangerang serta Sulawesi Selatan. "Meski diberlakukan aturan khusus untuk sistem online, yakni waktu pengumpulan jawaban 12 jam setelah start pengerjaan pada jam 8 pagi. Banyak yang hanya dalam rentang waktu satu jam sudah mengumpulkan," ujar Rama Putra, penanggung jawab rayon online.
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, minat pelajar mengikuti laga kelimuan bidang Fisika ini meningkat tajam. Jika tahun lalu Himasika berhasil menggaet sekitar 300 tim, maka tahun ini melonjak hingga 1153 tim. “Capaian ini merupakan peserta terbanyak selama Olimpiade Fisika digelar,†ungkap ketua umum Gebyar Fisika 2011, Mariyanto.
Perolehan tersebut ternyata bukan tanpa sebab. Tim yang tergabung dalam panitia Gebyar Fisika 2011 ini benar-benar serius dalam melakukan penjaringan peserta. Salah satu trik yang mereka gunakan adalah dengan menyematkan jargon Aku Jago Fisika setiap kali berkunjung di sekolah-sekolah untuk publikasi.
Benar saja, peserta yang terjaring bahkan melebihi target, yakni sebanyak seribu tim. Mariyanto mengaku, ia berserta tim bersyukur dengan lonjakan capaian tersebut. Terlebih dengan image Fisika yang sering dianggap sukar oleh pelajar baik SMP maupun SMA. “Hal ini sekaligus mematahkan paradigma bahwa Olimpiade Fisika itu tidak sesukar yang ditakutkan banyak pelajar,†tambahnya.
Selain itu, Physics Competition SMP yang baru kali pertama ini digelar ternyata banyak menuai tanggapan positif dari pelajar SMP dihampir setiap daerah. Meski tidak dikemas dalam bentuk olimpiade seperti halnya tingkat SMA, game yang diterapkan dalam Physics Competition diyakini lebih relevan karena mengemas Fisika dengan cara yang menarik.
Selain pelaksanaan Olimpiade Fisika Nasional dan Physics Competition, Himasika ITS juga menyelenggarakan One Day in Physics Labolatory dan Physics Color Party. Kegiatan tersebut juga merupakan rangkaian acara Gebyar Fisika 2011 yang mengusung tema Sinergisitas Sains dan Teknologi untuk Kemajuan Fisika Menuju Indonesia Emas. (fz/ton/az)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Sebagai bentuk dukungan terhadap riset energi bersih, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima kunjungan
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung