Adalah tim yang berasal dari SMA 1 Gianyar, SMA 1 Sidoarjo, SMA 1 Kediri, SMA 3 Madiun, dan SMA Petra 2 Surabaya, yang berhasil menjadi finalis pada Station 2011. Lima tim ini merupakan lim tim terbaik yang berhasil mengalahkan lebih dari 1000 tim. Tim-tim tersebut telah melewati seleksi yang amat ketat, dari mulai babak penyisihan, babak perempatfinal, hingga babak semifinal.

Tahapan seleksi peserta pada Station tahun ini memang berbeda dengan tahun lalu. Jika tahun lalu, tahapan seleksi hanya ada tiga yaitu babak penyisihan, babak semifinal, dan babak final sebagai babak penentuan. Namun untuk tahun ini, ditambahkan babak perempatfinal sebagai salah satu tahapan seleksi. "Hal ini dilakukan agar penyeleksian semakin ketat dan yang keluar sebagai pemenang adalah tim yang benar-benar layak," ujar Achmad Choirudin selaku Ketua Panitia Station 2011.

Didin, begitu ia biasa disapa, juga menyatakan bahwa untuk mengetatkan proses penyeleksian Station tahun ini, juga dilakukan penambahan juri pada babak final. "Tahun lalu saat final hanya menggunakan tiga orang juri, tapi tahun ini kami menghadirkan lima juri," tambah mahasiswa Jurusan Statistika angkatan 2009 ini. Kelima juri itupun merupakan dosen Jurusan Statistika yang memang sangat berkompeten. Sebut saja Dr Sony Sunaryo Msi, yang juga merupakan Ketua Jurusan Statistika ITS. Selain itu dihadirkan pula Drs Kresnayana Yahya MSc, Dr Dra Ismaini Zain MSi, Dr Irhamah SSi MSi, dan Dr Sutikno SSi MSi sebagai juri.

Pada penghujung acara keluarlah SMA 1 Sidoarjo sebagai Juara 1 Station 2011. Kemudian disusul SMA 1 Gianyar dan SMA 3 Madiun sebagai Juara 2 dan Juara 3. Sementara untuk SMA 1 Kediri dan SMA Petra 2 Surabaya berhasil meraih Juara Harapan 1 dan Juara Harapan 2.

Station 2011 ini juga menggandeng Minitab 16 sebagai partner kerjasama. Tepatnya pada Sabtu (12/2), para guru pendamping peserta yang berhasil lolos perempatfinal diberikan kesempatan untuk mengikuti workshop yang langsung disampaikan oleh pembicara dari Minitab 16. Adapun tema workshop tersebut adalah metode komputasi untuk riset guru dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan dengan software Minitab.

Semua ini dilakukan panitia untuk memperkenalkan ilmu Statistika dan Jurusan Statistika kepada SMA dan masyarakat. Menurut Didin, selama ini masyarakat masih menganggap kegunaan Statistika itu kurang. "Dengan Station ini kami ingin merubah mindset masyarakat, agar mereka dapat melihat bahwa Ilmu Statistika itu sesungguhnya besar manfaatnya," tutur Didin. Besar harapan Didin untuk dapat menemukan bibit unggul yang nantinya dapat menjadi mahasiswa Jurusan Statistika ITS melalui Station ini. (sat)