Bertempat di ruang sidang Teknik Sipil ITS, puluhan mahasiswa dari UTM dan Teknik Sipil ITS tampak memenuhi bangku terdepan ruangan tersebut. Dr Ir Hidayat Soegiharjo MS mengawali acara dengan sambutan berupa ucapan terima kasih dan harapannya pada kunjungan ini. “Semoga dengan kunjungan ini akan lebih meningkatkan kolaborasi dan korporasi antara ITS dengan UTM,” tutur Ketua Jurusan Teknik Sipil ITS ini.

Sementara itu, Data Iranata ST MT PhD menyampaikan materi pertama dalam Kuliah Umum. Dia menjelaskan hasil penelitian timnya mengenai rumah cepat bangun tahan gempa. Kemudian Ir Mohd Salleh Yassin dari UTM turut membagi ilmunya kepada para mahasiswa. Ia menerangkan tentang Desain Standar yang digunakan oleh Malaysia dalam hal pembangunan. Kuliah umum diakhiri dengan sesi pertanyaan kepada dua dosen tersebut.

Selain kuliah umum dari dosen kedua universitas, acara ini juga diisi dengan presentasi hasil penelitian mahasiswa. Teknik Sipil ITS diwakili tiga mahasiswanya untuk menyampaikan hasil risetnya. Mereka adalah Wahyu Candra Prasetyo, Deni Ervianto dan Muhammad Dhanar.

Wahyu dengan antusias mempresentasikan hasil penelitiannya tentang Iron Glass sebagai pengganti Semen. Tidak jauh dari Wahyu, Deni juga mempresentasikan tentang bahan pengganti semen, akan tetapi kali ini menggunakan kulit kerang. Lalu Dhanar mempresentasikan hasil penelitiannya dan kelompoknya yang memenangkan PIMNAS yaitu Mangrove Rhizopora Chitecture, desain rumah di atas hutan mangrove. Terakhir, dengan gaya yang kocak Muhammad Hafifi Hafidz mempresentasikan hasil penelitiannya mengenai Deployable Bridge mewakili UTM.

Tiap tahunnya, Fakultas Civil Engineering UTM memang mempunyai program rutin kunjungan studi ke luar negeri. Kali ini Indonesia dipilih sebagai negara kunjungan mereka.  ITS yang telah menjalin relasi dengan UTM dipilih sebagai obyek kunjungan. “Semoga dengan kunjungan ini membuat hubungan kita semakin erat,” ujar Mahadarwina, salah seorang mahasiswi UTM yang ikut berkunjung di ITS.

“Berikutnya kami yang akan berkunjung ke UTM,” ujar Aditya Nugroho, Ketua penyambutan dan Penerimaan dari Kunjungan UTM ini. Dia menambahkan bahwa kemungkinan bulan Juni atau Juli mendatang giliran Teknik Sipil ITS yang akan bertamu ke UTM. (izz/hoe)