ITS News

Minggu, 21 Desember 2025
22 Desember 2010, 08:12

Harmonic, Musisi Baru ITS

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Dewasa ini musik etnis sudah banyak ditinggalkan terlebih oleh kalangan muda. Aliran musik yang mengusung kombinasi budaya kontemporer cenderung dinilai kuno dan ketinggalan zaman. Namun, lain halnya dengan kisah lima mahasiswa ITS yang menamakan diri mereka Harmonic. Revi Mahardika, Rizal Rizki, Rivandi Septiawan, Aulivio, dan Indra Bagus, justru berani mengangkat genre etnis sebagai aliran musik mereka.

“Harmonic itu kepanjangan dari harmonisasi etnic,” ujar Revi saat ditemui usai penampilannya dalam pembukaan seminar internasional APTECS 2010. Dalam kesempatan tersebut ia dan grupnya membawakan lagu-lagu daerah. Seperti Suwe ora jamu, Gundul-gundul Pacul, Naik Becak, Ampar-ampar Pisang, dan Yamko Rambe Yamko.

“Pokoknya lagu apapun kita racik dengan genre etnis,” timpal Rivandi. Etnis bagi mereka adalah membawa nuansa musik khas budaya Indonesia seperti keroncong dan genderang.

Lebih lanjut revi menyebutkan, Harmonic sendiri terbilang baru terbentuk sebulan belakangan. Yakni saat mereka bergabung dan bersama-sama mengikuti kompetisi akustik yang diselenggarakan oleh komunitas milik harian nasional, KOMPAS Muda.

Disanalah mereka kemudian menyalurkan hobi mereka ke ajang perlombaan. Benar saja, mereka berhasil lolos hingga babak final bersama sepuluh finalis lain dan merebut juara pertama. Tak lupa Rivandi menyebutkan lagu yang mereka bawakan berjudul Kemesraan diaransemen ulang hingga kental dengan irama etnis.

Keberhasilan lima mahasiswa berbeda jurusan di ITS ini membuat mereka kebanjiran order. “Jelas kami senang bisa tampil hari ini. Apalagi didepan orang-orang penting,” ungkap Revi sembari menyebutkan Rektor ITS dan juga sejumlah keynote speaker yang salah satunya adalah Kishida Satoru Professor asal Tottori University. “Semoga jadi awal yang baik,” tutup mahasiswa jurusan Perencanaan Wilayah Kota ini. (fz/az)

Berita Terkait