"TF Expo ini untuk memperingati dies natalis ITS yang ke 50 dan HUT Teknik Fisika yang ke 45," ungkap ketua panitia, Dr Ir Totok Soehartanto DEA. Dosen ini menuturkan bahwa tujuan dari TF Expo adalah mensosialisasikan pendidikan Teknik Fisika ke masyarakat serta mempertemukan industri dan lulusan dari Teknik Fisika.

Latar belakang pagelaran TF Expo cukup unik. "Kebanyakan mahasiswa Teknik Fisika masih kurang percaya diri tentang profesinya," ungkap Totok. Dengan adanya TF Expo, mahasiswa diharapkan paham bahwa jangkauan Teknik Fisika di bidang industri itu luas mulai dari komunikasi, medis sampai perbankan.

Sekilas TF Expo hampir sama dengan pameran teknologi lainnya. Di dalamnya dipamerkan produk-produk teknologi yang berasal dari Teknik Fisika dan perusahaan-perusahaan yang sesuai dengan bidang ilmu di Teknik Fisika. Selain menggelar expo, Teknik Fisika juga mengadakan lomba penulisan esai untuk anak SMA.

Namun, jangan heran bila dari dalam Balai Pemuda sesekali terdengar suara teriakan histeris . Hal ini disebabkan di luar Balai Pemuda digelar lomba teriak. "Kita juga ingin mengenalkan bahwa salah satu bidang minat di Teknik Fisika adalah rekayasa akustik dan fisika bangunan," papar Totok.

"Lomba teriak diukur dari tingkat tekanan bunyi yang bersatuaan desibel dan diukur dengan sound level meter," jelas dosen ahli akustik ini, Dr Dhany Arifiyanto ST M Eng. Peserta yang mengikuti lomba teriak ini ada yang mencapai 120 desibel. Nilai tersebut lebih tinggi daripada suara konser rock dengan jarak 2 meter dari sound sistem yang hanya 110 desibel.

Selain itu, stan laboratorium akustik dan rekayasa bagunan menyediakan tes pendengaran. "Sebenarnya ini adalah penelitian terbaru dari Teknik Fisika yang bekerjasama dengan universitas Manchester di Inggris," jelas Dhany. Tes pendengaran model baru ini hanya memakan waktu setengah jam, berbeda dengan cara lama yaitu dua jam dengan hasil yang sama. Dhany menjelaskan pangsa pasar tes pendengaran ini masih di Inggris karena kebanyakan orang lansia tidak sabar untuk menunggu dengan waktu lama.

Pagelaran ini pun menuai antusiasme tinggi. "Acara TF Expo menarik, saya jadi lebih tahu mengenai bidang ilmu yang ada di jurusan Teknik Fisika," ungkap mahasiswa Teknik Fisika angkatan 2010, Abu Bakar. (el/nrf)