ITS News

Sabtu, 20 Desember 2025
15 Oktober 2010, 13:10

Arsitektur ITS, Semakin Dewasa dan Terpercaya

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

SENVAR XI merupakan sebuah konferensi internasional yang melibatkan berbagai praktisi dan akademisi di bidang arsitektur. Tema yang diangkat kali ini adalah arsitektural dunia yang ramah lingkungan. Tema yang menggugah gairah untuk berkreasi dan berkontribusi melihat keadaan bumi akhir-akhir ini.

"Kami mencoba menyajikan inovasi dan teknologi aplikasi, serta pemanfaatan arsitektur dalam mengurangi perubahan iklim lingkungan," jelas Teddy Badai Samodra, ketua penyelenggara event akbar itu. Dosen Jurusan Teknik Arsitektur ITS melanjutkan, global warming merupakan ancaman global yang harus dipikirkan oleh setiap jengkal keilmuan, termasuk arsitektur. Dilihat dari segi pembangunan, apabila sebuah bangunan itu ramah lingkungan, mampu mereduksi pemanasan global, otomatis sudah menyumbang kontribusi untuk menyelamatkan bumi.

Tidak tanggung-tanggung, berbagai pembicara internasional pun didatangkan langsung dari universitas-universitas arsitektural terbaik dunia. Mulai dari Technische Universiteit Eindhoven, Belanda, sampai Kyoto University, Jepang. "Tujuan pengembangan green building pun akan terasa lebih mantap dengan materi mereka," jelas Teddy

"Materi yang sungguh bermanfaat," ungkap Paulus Haryadi singkat. Akademisi lulusan Universitas Kristen Petra ini menganggap konferensi internasional seperti ini haruslah sering digencarkan. Karena menurutnya, masih banyak kontraktor dan pembangun rumah di Indonesia yang belum paham akan pentingnya green building.

Paulus melanjutkan, kesadaran ini semakin menipis terkikis oleh ekonomi. Kebanyakan hanya mementingkan efektifitas dana, bukan keadaan bumi yang semakin memanas. "Mereka punya duit, kita punya ilmu. Kalau bisa dipadukan, green building akan semakin menjamur di negara kita," cetusnya.

Acara yang berlangsung selama dua hari ini dimulai kamis (14/10) kemarin. Event akbar internasional yang bertempat di gedung NASDEC ITS ini ditutup dengan festival musik. (niv/nrf)

Berita Terkait