Perkuat Silaturahmi dengan Semangat Idul Fitri, itulah tema yang diusung dalam acara halal bihalal FTSP 1431 H ini. Menurut Prof. Ir. Joni Hermana, MScES, PhD, silaturahmi memang mutlak diperlukan dalam sebuah institusi. Karena dengan hal tersebut, rasa persatuan dan kebersamaan akan terbentuk. “Jalinan erat itu akan menambah kekuatan untuk FTSP yang lebih baik ke depan,” ungkap Dekan FTSP ini.

Semarak Idul Fitri pun semakin terasa dengan siraman rohani yang diguyurkan oleh Ir. Abdullah Shahab. Dengan gaya humor yang santai dan mengena, para tamu pun dibuatnya tertawa, tersenyum simpul, kadangkala mengerutkan alis dan terlihat serius secara berkala. Shahab sukses membawa suasana dan mencuri antusiasme para undangan. Alhasil, materi ahsanul insan yang dibawakannya pun terkesan simpel, mudah dimengerti, dan tentunya menghibur.

“Untuk menjadi manusia yang baik dan mengerti perannya, seseorang harus menguasai kecerdasan intelektual, emosi, dan spiritual,” ungkap ustad paruh baya itu. Dalam memberi pemahaman kepada undangan, Shahab selalu memberikan contoh-contoh simpel yang mudah dipahami.

Sebagai contoh, untuk menggambarkan mahluk yang diberi kecerdasan intelektual yang mampu mengambil hikmah dari desain di alam, ia memisalkannya dengan lebah. Makhluk kecil ini ternyata mampu menghasilkan arsitektural huniannya dengan indah bersama koloninya. Rumah segi enam bersusun ini pun mampu sebagai penampung nektar yang manis dan menyehatkan. “Kita bisa mengambil pelajaran dari lebah. Dengan karunia akal pikiran oleh Sang Pencipta, manusia harus bisa lebih baik dari lebah,” ujarnya.

Selain itu Shahab juga menggunakan berbagai contoh-contoh jenaka untuk mendukung siraman rohaninya. Sontak para tamu undangan pun dibuat terbahak-bahak tak mampu menahan tawa. “Intinya, setiap makhluk ciptaan Allah sudah didesain sesuai bentuk dan fungsinya, termasuk manusia sebagai khalifah di bumiNya,” tutupnya. (niv/tyz)