Memasuki ruangan pameran yang terletak dilantai tiga ini, pengunjung akan disuguhi aneka hasil kreatifitas yang memukau. Walaupun semua karya yang dipajang adalah hasil kreatifitas mahasiswa baru yang belum satu semester belajar di jurusan Despro ITS. “Semua karya di 1001 Ide ini berasal dari karya mahasiswa baru angkatan 2009,†tutur Eka Pramudita Muharam, ketua panitia 1001 Ide.
Kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari sejak kemarin jum’at (4/12), digagas untuk mempersiapkan mental mahasiswa Despro dalam perkuliahan dan pasca kuliah. “Hampir semua panitianya adalah Maba (Mahasiswa Bau, red.) yang kami harapkan mereka bisa berkarya dan show of keluar,†ungkap Eka.
Walaupun kegiatan ini merupan salah satu bagian dari pengkaderan namun tidak tampak ketegangan yang biasanya dialami oleh mahasiswa baru dengan seniornya. “Kami ingin menghilangkan tradisi (pengkaderan) di ITS. Disini kami mengajak Maba untuk melakukan apa yang bakal mereka hadapi ke depan namun mereka juga senang melakukannya,†tutur pria asli Surabaya ini.
Beragam karya yang ada mengusung satu tema yang sama yakni “Semangat Kepahlawananâ€. Walaupun hari pahlawan diperingati setiap bulan November, namun Eka berargumen bahwa semangat para pahlawan hendaknya tidak hanya diteladani ketika bulan November saja. “Esesnsi semangat kepahlawan seharusnya diteladani setiap waktu. Salah satunya dengan visualisasi karya kepahlawanan ini,†katanya.
Di tengah pameran sendiri, makna pahlawan menurut Maba Despro dimaknai dengan beragam. Ada yang melukiskan Ibu sebagai pahlawan bagi setiap anak, foto seorang tukang sapu di stasiun kereta api hingga gambar seorang kakak yang menjadi perisai untuk adiknya dari keganasan binatang. Ada pula sebuah gambar lilin berwajahkan manusia dengan tulisan “Pahlawan akan senantiasi menerangi sekitarnya walaupun dirinya tahu bahwa dia akan matiâ€.
Tidak hanya pameran, rangkaian acara ini juga menyajikan workshop serta live music. “Ada dua Workshop yang akan mengisi acara ini yaitu Workshop sinematografi dan Toys. Di akhir pemeran nanti juga akan ada live music dari band indie,†ungkap Muhammad Anas Kautsar selaku koordinator acara.
Anas menambahkan, Workshop Sinematografi mengundang Tosan Priyogo, salah satu temannya Si Ikin (pencipta serial Grammar Suroboyo red.) sedangkan Workshop Toys akan diisi oleh Prima, salah satu dosen Despro. “Acara ini terbuka untuk umum dan akan terus berlangsung sampai hari minggu besok,†ulas Anas. (hoe)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Sebagai bentuk dukungan terhadap riset energi bersih, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima kunjungan
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung