ITS News

Jumat, 19 Desember 2025
13 Mei 2010, 11:05

Pilih Ketua Baru, KINI Siap Tingkatkan Ukhuwah

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Sebagaimana namanya yang bertajuk akbar, FA merupakan  forum KINI yang mempertemukan seluruh pengurus termasuk tim formatur. Setiap tahun forum ini menaungi proses pemilihan pengurus baru yang akan menggantikan tongkat estafet dari pengurus lama.

Tak tanggung-tanggung, FA yang berbentuk sidang ini harus berlangsung sejak Sabtu (8/5) lalu dengan berbagai bahasan. Misalnya ada tata tertib FA. Adalah Prof Ir Tri Widjaja MEng selaku ketua jurusan Teknik Fisika turut memberikan wacana. “KINI merupakan salah satu organisasi yang memiliki jumlah massa yang besar di Teknik Kimia. Dan memang sepatutnya setiap jurusan memiliki warna islami,” tegas Tri.

Hal tersebut diamini Hamdi yang menjabat sebagai ketua kaderisasi KINI. “Jumlah anggota KINI sekarang mencapai 146 orang,” jelas mahasiswa 2007 tersebut. Tak salah, jika setiap tahunnya kader KINI selalu dapat meningkatkan kapasitas dan kualitasnya. Sebab, jumlah yang terhitung menyerupai jumlah satu angkatan ini telah dipersiapkan dengan matang.

Hari ketiga sidang pun tak kalah menegangkan bila dibandingkan sidang sebelumnya. Pasalnya, pada sidang terakhir ini akan ditentukan ketua KINI untuk periode 2010/2011. Model pemilihannya pun tidak seheboh pemilihan presiden BEM ITS yang membutuhkan suara seluruh keluarga mahasiswa ITS. Ketua KINI memang dipilih melalui diskusi internal tim formatur yang terdiri dari beberapa mahasiswa angkatan 2008, 2007, dan 2006.

Setelah melalui proses sidang yang menegangkan, akhirnya keluarlah nama Muhammad Fauzi yang akan memangku jabatan sebagai ketua KINI. Dalam waktu yang bersamaan, Solikhudin pun terpilih sebagai ketua DPP. Penyerahan tongkat estafet pun ditandai dengan pemakaian jaket simbol KINI. “Terima kasih atas amanah ini. Apabila dalam perjalanannya nanti terdapat kekeliruan, mohon teman-teman mengingatkan,” ungkap Fauzi dalam sambutan singkatnya sebagai ketua baru.

Senada dengan Fauzi, Solikhudin pun menyebutkan bahwa amanah merupakan hal terberat yang harus dilakukan di dunia ini. “Bukan batu ataupun besi yang terberat di dunia ini. Tetapi, amanahlah yang terberat. Jadi mohon teman-teman tetap menjaga ukhuwah ini,” ungkapnya.

Kepengurusan dakwah ini memang sudah terganti. Asalil Musta’in sebagai ketua KINI periode lalu memberikan sedikit pesan. “Semoga pengurus baru ini tetap diberi kekuatan untuk menjalankan amanah. Dan yang terpenting adalah kita harus tetap menjaga ukhuwah, khusunya jalinan antar pengurus. Sebab, program kerja yang baik tanpa ukhuwah yang baik hanya sesuatu yang sia-sia,” pungkasnya. (esy/nrf)    

Berita Terkait