Kegiatan tahunan ini dibuka langsung oleh Pembantu Rektor (PR) III, Prof Dr Suasmoro. Dalam pidatonya, Suasmoro berpesan pada seluruh panitia dan peserta untuk mengambil menfaat sebesar-besarnya dalam even OW 4. “Jadikan bakti bahari nasional ini sebagai ajang peduli dan belajar kemaritiman bangsa kita,†ujarnya.
Peserta Ocean Week adalah seratus siswa SMA terpilih se-Jawa Timur. Mereka adalah seratus dari jutaan siswa yang peduli terhadap lingkungan, khususnya kelautan Indonesia. Mereka adalah anak-anak harapan bangsa yang menulis essay inspiratif untuk kemajuan bahari kita.
Menurut Muhammad Hendra P, kegiatan semacam ini seharusnya terus dikembangkan dari tahun ke tahun. “Karena ini merupakan OW yang ke-4, semoga jauh lebih baik dan bermanfaat bagi semua,†ujar Sekretaris Jendral BEM ITS itu.
Hendra menjelaskan, manfaat utama acara bertema bahari ini ada tiga. Pertama, kita bisa mengenalkan keindahan maritim Indonesia kepada siswa SMA. “Tak kenal maka tak sayang. Semakin mengenal, semoga mereka merasa memiliki dan mampu menjaganya.†Kedua, kita mengajak siswa berseragam putih abu-abu itu untuk melakukan bakti sosial kepada masyarakat pesisir yang dituju. Terakhir, kita juga membawa misi untuk show off kepada masyarakat bahwa ITS juga memunyai Fakultas Teknologi Kelautan dan sangat peduli terhadap keadaan bahari Nusantara.
Antusias dan semangat peserta juga terlihat dari wajah-wajah polos para peserta. Abdullah T misalnya. Siswa SMA N 1 Bojonegoro itu mengaku prihatin terhadap keadaan kelautan di Indoonesia. Bahkan, dia sempat menulis karya ilmiah tentang pemanfaatan bakteri pereduksi plastik, sehingga mampu mengurangi sampah di sekitar pantai.
“Saya juga mengemasnya dalam bentuk essay menarik yang mengantarkan saya menjadi salah satu dari 100 siswa terpilih,†ujar Abdullah. Selain itu, dia juga mengaku kalau pihak sekolahnya sangat apresiatif terhadap even inisiatif mahasiswa ITS ini. “Guru Bahasa Indonesia saya mewajibkan semua siswanya untuk mengirim essay seleksi peserta OW. Dengan iming-iming tambahan nilai, teman-teman pun jadi bersemangat,†ujarnya bangga. Sehingga tidak mengherankan, SMA N 1 Bojonegoro menjadi peserta terbanyak dalam OW kali ini.
Setelah Sholat Jumat tepat, ITS melepas keberangkat panitia dan peserta OW 4 ke Panyuran, Tuban. Agenda padat pun sudah menanti mereka. Mulai dari bakti bahari nusantara, presentasi essay yang dibuat peserta, sampai penanaman mangrove masal bersama masyarakat sekitar esok harinya. (niv/fn)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Sebagai bentuk dukungan terhadap riset energi bersih, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima kunjungan
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung