Tower Construction Competition
(TCC) 2009, merupakan lomba membuat konstruksi menara setinggi 1 meter dengan
luas alas 25cm x 25cm. dalam kompetisi ini, tidak hanya kekuatan tower saja
yang dinilai, tetapi juga estetika dan efesiensi bahan. Menurut Ketua Panitia
TCC, Mufqi Ikhwanus Shofa, tujuan dari kompetisi ini adalah untuk mengenalkan
dunia teknik sipil di kalangan pelajar SMA/SMK sederajat, terutama dalam
konstruksi tower.

            Sejak
pagi, peserta TCC memenuhi halaman kampus D3 Teknik Sipil ITS. Setelah
registrasi dan pengecekan perlengkapan yang dibutuhkan dalam lomba, seperti
bor, hair drayer dan alat lainnya,
kemudian peserta yang terdiri dari 43 Tim dibagi dalam 7 ruang. Waktu yang
diberikan untuk menyelesaikan pembuatan konstruksi tower ini adalah 4,5 jam.
Sebelum pembebanan dilaksanakan, ada peserta yang tiba-tiba mengundurkan diri.
“Saya mengundurkan diri karena tower saya belum jadi, selain itu saya mengikuti
lomba ini untuk tambah pengalaman.” Ujar siswa SMA 1 Manyar, Gresik.

            Pada
saat pengujian beban, konstruksi tower dari tim SMKN 5 Surabaya berhasil
membuat Juri, Panitia, dan penonton terpukau. Betapa tidak, konstruksi yang
mereka buat berhasil menahan beban hingga 297,25 kilogram. Kelebihan dari
konstruksi tower yang mereka buat terletak dari siku yang tepat.

            Tri
Susanto, Presiden BEM D3 Teknik Sipil ITS berpendapat, “secara keseluruhan
acara ini sudah cukup baik, walau ada beberapa masalah yang timbul tapi dapat
teratasi dengan baik. Karena panitia sebagian besar adalah mahasiswa 2009, jadi
masih banyak kekurangan. Tapi ini kekurangan ini adalah sebuah pembelajaran
awal bagi mereka bagaimana proses melaksanakan kegiatan di ITS.”

            SMKN
5 Surabaya berhasil memboyong 3 juara dalam TCC 2009 ini. Pemenang pertama
berhak mendapat sebuah trophy dan uang tunai sebesar satu juta rupiah,
sertifikat serta piagam juara 2 dan 3, berhak atas uang tunai sebesar 750 ribu
rupiah dan 500 ribu rupiah serta sertifikat dan piagam.