Pembukaan seremonial ini diawali dengan pawai keliling kampus oleh masing-masing kontingen dari berbagai jurusan dan fakultas di ITS. Berbagai macam yel-yel fakultas pun menggema dan turut meramaikan pawai keliling kampus yang dimulai dari taman alumni sampai stadion.  Selain itu, pawai ini juga diiringi oleh berbagai macam seni tradisional seperti tari Reog Ponorogo dan atraksi menarik Barongsai.

Dalam sambutan pembukaannya Rektor ITS menegaskan, pada usia ITS yang ke-49 ini, ITS telah mengalami perkembangan yang pesat. "Usia yang hampir setengah abad memang cukup matang untuk menghadapi berbagai macam tantangan dan perubahan," ujar rektor yang akrab disapa Probo ini.

Probo menambahkan, ITS pun secara berkesinambungan mengembangkan diri dan merancang strategi untuk mencapai visinya, yaitu menjadi perguruan tinggi dengan reputasi internasional dalam ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, terutama yang menunjang industri dan kelautan yang berwawasan lingkungan. Sebagaimana tema yang diusung dalam dies natalis tahun ini, Keunggulan Sains Menuju Kemandirian Teknologi Ramah Lingkungan.

Upacara pembukaan Dies Natalis ini makin meriah dengan warna-warni atribut yang memenuhi lapangan stadion. Sejauh mata memandang, tampak beraneka warna dresscode serta bendera kebanggaan masing-masing himpunan mahasiswa dari berbagai jurusan dan fakultas di ITS. Mulai dari warna hijau Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) sampai warna orange Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS). Semua elemen warna itu melambangkan simbol keragaman ITS dari berbagai disiplin ilmu yang saling melengkapi antara yang satu dan yang lain.

Selain itu, acara akbar ini juga dimeriahkan oleh berbagai macam atraksi menarik, baik dari sivitas akademika ITS, maupun mendatangkan langsung atraksi dari luar. Hiburan tersebut diantaranya demo silat oleh Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pencak Silat ITS, parade Rebana dari UKM cinta rebana, serta beberapa tari daerah seperti Reog Ponorogo dan Barongsai.

Menurut ketua umum panitia Dies Natalis ITS ke-49 Dr Rer Nat Triwikantoro MSc, di usianya yang semakin matang ini, ITS diharapkan akan lebih canggih dalam mengemban amanah. Antara lain mencerdaskan kehidupan bangsa, membentuk insan akademis yang profesional, memegang teguh nilai kepahlawanan, moral, memiliki integritas, dan tanggung jawab keilmuan yang tinggi, serta menjadi penggerak kemajuan bangsa. (niv/fay)