ITS News

Sabtu, 20 Desember 2025
14 Oktober 2009, 18:10

Hadapi Krisis, BKI Tetap Buka Lowongan

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Meski acara belum dimulai, para pencari kerja telah memenuhi Grha ITS. Mereka pun dengan antusias menantikan pembukaan yang diisi dengan pidato sambutan dari Ketua Panitia, Ketua Student Adversory Center (SAC), dan Pembantu Rektor  (PR) III ITS. Dalam sambutannya, PR III mengungkapkan kebahagiannya serta berharap BKI dapat berguna bagi perusahaan dan para pencari kerja.

Perusahaan yang menjadi peserta BKI terbilang berjumlah tetap jika dibandingkan dengan BKI sebelumnya.  Jumlah peserta kali ini meliputi lima puluh perusahaan. “Hal ini merupakan suatu keuntungan mengingat dalam kondisi krisis seperti sekarang, masih banyak perusahaan yang membuka lowongan,” ungkap Heru Lumaksono selaku ketua pelaksana. Bahkan, beberapa perusahaan seperti PLN menambah jumlah perekrutannya dalam BKI kali ini.

Acara yang digelar dalam BKI ini terbilang banyak. Selain stan pameran, presentasi industri, dan info kerja, ada pula perekrutan kerja langsung. Beberapa perusahaan bahkan mengadakan tes, seleksi kerja, dan interview pada waktu itu juga.

Pengunjung BKI pun melebihi target yang ditetapkan panitia. Dari target panita sebesar tiga ribu pengunjung, sampai akhir acara peserta yang datang mencapai 4258 pengunjung. Mereka sebagian besar berasal dari Jawa Timur dan enam puluh persen merupakan lulusan ITS.

Namun, ada pula yang berasal dari Jawa Tengah dan Jawa Barat. Begitu pula perusahaan yang menjadi peserta merupakan perusahaan nasional dan multinasional. Perusahaan terjauh berasal dari Kalimantan dan Batam. Banyak pula perusahaan yang menjadi langganan karena selalu mengikuti BKI. Namun, tak jarang beberapa wajah-wajah perusahaan baru yang menghiasi BKI kali ini.

Walaupun stan yang disiapkan cukup banyak, yakni 21 stan, kuota ini ternyata tak mampu menampung semua perusahaan yang ikut. Beruntung, panitia menyediakan alternatif lain. Diantaranya adalah memanfaatkan lantai dua Grha ITS sebagai tempat melamar pekerjaan bagi perusahaan yang tidak kebagian stan. (nrf/fay)

Berita Terkait