Menurut Anggoro selaku Ketua Departmen Sosial masyarakat (SOSMAS) BEM ITS, aksi galang dana kali ini merupakan wujud kepedulian BEM ITS terhadap korban bencana gempa di Sumatera Barat. "Aksi kali ini merupakan kerjasama BEM ITS dengan ormawa-ormawa yang ada ITS, termasuk HMJ dan lembaga mahasiswa fakultas yang ada di dalamnya," terang Mahasiswa Teknik Kimia ini.
Aksi ini memang sengaja dipusatkan di tiga titik keramaian jalan di Surabaya, harapanya agar masyarakat dapat dengan mudah menyalurkan bantuanya. "Aksi ini dilakukan sore hari, ketika arus kendaraan sedang padat-padatnya," kata Anggoro. Penggalangan dana pun menjadi lebih efektif dan merata.
Meskipun sempat mengalami berbagai kendala akibat terlalu padatnya arus kendaraan, sehingga sempat menimbulkan kemacetan. Namun secara keseluruhan aksi ini mendapatkan respon yang cukup baik dari masyarakat. Ini terlihat dengan terkumpulnya dana sumbangan dari masyrakat yang mencapai 4,7 juta rupiah.
Bukhori, salah seorang peserta yang turut dalam aksi penggalangan dana, berharap aksi seperti ini akan rutin dilakukan oleh BEM ITS. "Apalagi saya melihat di TV penderitaan akibat gempa sangat dirasakan masyarakat," ungkap mahasiswa Teknik Material dan Metalurgi ini. Ia berharap apa yang dilakukanya ini dapat meringankan beban pendertiaan masyarakat Padang dan sekitarnya.(nay/mtb)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Sebagai bentuk dukungan terhadap riset energi bersih, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima kunjungan
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung