Astrid Warsito, PR Specialist Acer Indonesia, menjelaskan konsep Green Technology yang dikembangkan Acer kali ini merupakan bukti kepekaan pihak Acer dalam menjaga lingkungan. “Green Technology ini sendiri merupakan suatu konsep inovasi produk dan teknologi yang mengedepankan efisiensi penggunaan alat-alat komputer,” paparnya dalam Workshop Acer “IT Attack” di Gedung Rektorat ITS lantai 3.

Konsep ini kemudian diaplikasikan Acer dalam produknya. “Di antaranya Acer melengkapi notebook terbarunya (Acer Aspire Timeline) dengan Laminar Wall Jet, sebuah teknologi pendingin udara yang diadopsi dari mesin jet modern,” tambah Astrid.

Tom Gunadi, Manager Pre Sales Dept Acer menambahkan, melalui terobosan terbaru kali ini Acer memberikan solusi dalam menghadapi tuntutan green computing. Bersama Intel, Acer mencoba menciptakan produk yang aman dipakai untuk mengurangi limbah berbahaya seperti merkuri dan timbal yang ada pada peralatan elektronik. “Jadi, selain bersifat power energy, materialnya pun aman untuk manusia,” tutur Tom.

Selangkah lebih maju dibanding pemain lainnya, Acer kemudian menjalin kerjasama dengan pihak ITS. “Tujuannya untuk selalu memberi perkembangan terbaru kepada para segmennya (dalam hal ini ITS, Red) yang memiliki pangsa pasar besar,” ujar Astrid.

Sementara itu, Pembantu Rektor IV ITS Prof Ir Eko Budi Djatmiko MSc PhD mengungkapkan, ITS dan Acer sudah lama menjalin kerjasama. Dengan kerjasama ini, pihak ITS ingin mengkaji green technology sebagai penelitian di ITS. “Green technology ini memiliki peluang untuk tidak hanya diterapkan pada notebook, tetapi hingga peralatan computing yang lebih besar lainnya seperti server,” ujarnya.

Oleh karena itu, imbuhnya, ia berharap ITS juga diberi kesempatan untuk mempelajari lebih dalam tentang green technology. Ditambahkan pula bahwa kerjasama yang dijalin kali ini memberikan banyak manfaat khususnya untuk pihak ITS. Selain untuk kemudahan mahasiswa dalam mendapatklan notebook, ITS juga bisa mendapatkan banyak pengetahuan baru. “Oleh karena itu, green technology ini sangat kami tunggu,” pungkasnya. (humas/mtb)