Dalam paparannya, Yoyoh Yusroh lebih menekankan perempuan untuk menjadi muslimah sejati. "Ada empat hal yang harus menjadi kunci utama seorang muslimah, namun yang paling utama adalah paham terhadap agamanya," tutur Yoyoh yang berada dalam Komisi 8 DPR RI.
Selain agama, sukses dalam mendidik putera-puterinya, sukses mendukung aktivitas suami dalam kebaikan, dan bermanfaat bagi lingkungannya adalah tiga kunci utama lainnya. Ibu dari tiga belas putera ini juga menyarankan bagi perempuan yang berkecimpung di dunia kaum Adam, untuk tidak minder. "Asalkan bisa syar’i dan paham akan fitrah seorang perempuan," tegas perempuan kelahiran 1962 ini.
Pembicara sebelumnya, dr Hajar menyampaikan bahwa seorang perempuan sudah selayaknya mensyukuri karunia yang diberikan Alla SWT atas segala kelebihannya. "Perempuan dianugerahi banyak kelebihan seperti kelembutan, kasih sayang, keindahan, serta ketegaran yang jarang dimiliki lelaki," ujar dokter speasialis kanker ini.
Selain itu, dokter yang juga memiliki enam orang anak ini, menambahkan bahwa perempuan juga harus bangga karena seorang perempuan disiapkan Allah SWT untuk menjadi seorang ibu sekaligus seorang isteri. "Nikmat yang dikarunia Allah SWT cukup banyak, maka kita wajib mensyukurinya," ujarnya.
Sedangkan pembicara terakhir adalah Sinta Yudisia, Ketua FLP jawa Timur, yang menyampaikan Career Planning bagi seorang muslimah.
Bahas kanker
Dalam kesempatan yang sama dr Hajar juga memberikan pengetahuan dasar mengenai dua penyakit kanker yang sering kali ditakuti oleh perempuan, yakni kanker payudara dan kanker rahim. Penasaran, peserta pun banyak yang bertanya mengenai penyebab terjadinya kanker tersebut, terutama bagaimana mengetahui bahwa seorang perempuan terdeteksi terkena kanker terebut.
Menurut dr Hajar, Kedua kanker tersebut dapat di deteksi sejak dini, dengan melakukan SARARI, yakni memerikasa organ vital sepekan setelah menstruasi. "Bagi yang telah menopause dapat memerikasa pada tanggal yang sama pada saat menstruasi dan bagi perempuan yang menyusui dapat memeriksanya setelah menyapih anaknya," terang dr Hajar menjelaskan. (st/mtb)
Surabaya, ITS News – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) memperkuat perannya dalam mendorong pendidikan berkelanjutan melalui audiensi bersama Dinas
Kampus ITS, ITS News — Apresiasi mahasiswa yang aktif berorganisasi, Lembaga Pengelola Dana Abadi (LPDA) Institut Teknologi Sepuluh
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) secara resmi
Surabaya, ITS News — Mewujudkan sinergi dengan pemerintah daerah, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menyambut positif program Bantuan Biaya