ITS News

Minggu, 19 Mei 2024
15 Mei 2008, 10:05

Hari Pertama Pemira, 4.505 Mahasiswa Memilih

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Ditemui di Plasa Dr Angka, Andreas Dwi Putra yang akrab disapa Roger ini mengakui keadaan saat pemungutan suara kemarin malam berlangsung aman dan kondusif. ”Hal ini dikarenakan KPU telah melakukan komunikasi yang kondusif dengan berbagai elemen mahasiswa,” ungkapnya. Selain komunikasi dengan Legislatif Mahasiswa (LM), Makamah Konstitusi Mahasiswa (MKM), serta BEM ITS, KPU pun melakukan komunikasi dengan resimen Mahasiswa (Menwa), yang turut membantu pengamanan saat perhitungan surat suara. ”Kami memang berharap tak ada kericuhan,tapi kami waspada,” terangnya.

Ia mengakui bahwa kini KPU melakukan beberapa terobosan baru. ”Kini kami melakukan desain plot area perhitungan suara,” ungkapnya. KPU membagi plasa Dr Angka menjadi beberapa area. ”Kami melakukan pembagian denah lokasi, jadi kita dapat mengetahui mana yang peserta dan mana pemantau,” jelas mahasiswa Teknik Sistem Perkapalan ini.

Selain itu Roger menambahkan bahwa demi menjaga keamanan ia mengguanakan satu pintu masuk saja ke area perhitungan. Selain itu, ia menerapkan sistem keamanan yang mengharuskan siapa saja yang ingin melihat perhitungan suara harus menunjukan kartu mahasiswa terlebih dahulu. ”Ini kan pesta demokrasinya mahasiswa ITS jadi selain itu tidak kami perbolehkan,” ungkap mahasiswa angkatan 2005 ini.

Dengan hasil tabulasi tersebut menunjukan peningkatan pemilih dibandingkan Pemira tahun lalu. ”Tahun lalu mahasiswa yang menggunakan hak suara hanya sekitar 33% saja,” ungkapnya. Roger mengharapkan KPU dapat memenuhi target 50 % mahasiswa ITS yang keseluruhannya berjumlah 15.924 mahasiswa dapat menggunakan hak pilihnya untuk menyukseskan Pemira.

Dengan terkumpulnya 28,29 % jumlah mahasiswa pemilih di ITS ini sebenarnya calon kandidat yang mendapatkan suara terbanyak dapat disahkan sebagai presiden BEM ITS. Hal tersebut sesuai dengan undang-undang Pemilu BEM ITS pada pasal sembilan ayat lima. Pasal tersebut menyebutkan bahwa calon presiden BEM ITS sah menjadi Presiden BEM apabila 20% mahasiswa ITS berpartisipasi dalam pemilihan.

Ketika ditanya tentang siapa calon yang telah unggul, Roger mengatakan bahwa hal itu belum dapat dipublikasikan karena masih menunggu kepastian penghitungan suara di hari kedua. ”Maaf hal tersebut saat ini masih belum dapat di-publish,” pungkasnya.(yud/rif)

Berita Terkait