ITS News

Minggu, 28 April 2024
16 April 2008, 18:04

Himabits, Bahas Masalah Kewanitaan

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Dr Sania membuka bahasan dengan menarik. Para peserta yang kebanyakan adalah kaum hawa ini pun diberi banyak informasi terkait dengan permasalahan kewanitaan.”Sebenarnya ada banyak masalah kewanitaan yang perlu kita tahu,” ungkap dokter yang juga anggota lembaga sosial Bulan Sabit Merah ini.

Salah satu masalah yang sering dialami adalah masalah keputihan, yang bahasa medisnya adalah flour albus. ”Ada banyak penyebab dari penyakit ini dan salah satunya adalah bakteri,” ungkap Sania. Ia mengatakan bahwa ada beberapa ciri bila kita terserang penyakit tersebut. Salah satunya adalah bau amis dan timbulnya rasa gatal pada zona kewanitaan.

Para pesertapun tertarik untuk banyak bertanya tentang bagaimana cara merawat zona sensitif mereka. Raindly, salah satunya. Ia menanyakan apakah perlu penggunaan berbagai produk seperti sabun kewanitaan. Para pembicarapun sepakat mengatakan bahwa produk-produk seperti itu tak perlu digunakan.

”Tuhan sudah memberi sistem lendir pada alat kewanitaan manusia dengan sangat sempurna,” jelas Sania. Ia menambahkan bahwa lendir tersebut dengan sendirinya akan membasmi bakteri yang ada. ”Hanya perlu dibilas air saja,” tambahnya.

Masalah seringnya mengalami sakit saat masa menstruasi juga menarik perhatian para peserta. Menanggapi pertanyaan tersebut psikolog Supirman Kuswinarno S Psi punya jawaban sendiri. ”Faktor psikologis juga ikut memperngaruhi. Dulu banyak orang tua yang sering memberi cerita sakitnya saat-saat menstruasi dan ini ikut mempengaruhi daya persepsi kita,” ungkapnya.

Acara semacam ini tampaknya sangat jarang diadakan di ITS. Hal ini diakui oleh Angga Permana selaku penggangas acara ini. ”Selama ini masalah kewanitaan jarang dibahas di ITS. Takutnya banyak masalah kewanitaan yang belum kita ketahui,” jelas mahasiswa yang juga fungsionaris Himabits ini.(yud/han)

Berita Terkait