ITS News

Rabu, 08 Mei 2024
22 Agustus 2007, 16:08

Dekan FTSP: Bangun Tradisi Juara dalam Kebersamaan

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Menurut Ir Joni Hermana MSc ES PhD, dekan baru FTSP ITS, civitas akademika mempunyai berbagai macam peran. "Seperti saya, punya beberapa peran yang beda. Suatu ketika harus menjadi dosen, di saat yang lain menjadi rekan. Nah itu yang harus di-manajemen, nggak boleh overlapping. Kita bangun fakultas bersama-sama dengan peran masing-masing. Kita bangun tradisi juara dalam kebersamaan,” ungkap dosen jurusan Teknik Lingkungan ITS ini..

Untuk langkah memajukan FTSP, Joni mengatakan ada beberapa jalan yang akan ditempuh. "Pertama, semua sistem baik di fakultas maupun di jurusan sudah ber- ISO atau sistem jaminan mutu bersertifikat,” harap Joni yang juga anggota inti Dewan Lingkungan Hidup Jawa Timur ini.

Selain itu, lanjut Joni, dalam empat tahun kedepan civitas yang dinaunginya dapat lebih sejahtera. "Keinginan saya dalam level empat tahun ke depan, mereka lebih sejahtera. Kesejahteraan dosen, mahasiswa dan karyawan tidak hanya diukur dengan uang. Tapi kami ingin sesuatu yang lebih untuk difasilitasi. Jadi kalau mau ke mana, atau butuh apa, nggak usah berbelit, sebab semua sudah ada sistemnya,” papar pria yang resmi dilantik menjadi dekan FTSP tanggal 24 Agustus besok bersama empat dekan fakultas lainnya.

Joni yang pada periode sebelumnya menjabat Pembantu Dekan I FTSP ini juga menuturkan nantinya fakultas juga harus berperan dalam masyarakat sekaligus memperoleh pengakuan internasional. “Untuk memperoleh international recognition, kita tidak harus bermain di level internasional, tapi berbuat saja sesuatu yang bermanfaat di sekitar kita, tapi sekaligus bisa mendapatkan pengakuan internasional. Itu yang lebih penting,” ungkap pria yang juga tergabung dalam tim pendamping teknis Badan Pengawas PDAM ini.

Sebagai informasi, Joni yang termasuk anggota Leadership for Environment and Development (LEAD) International ini ternyata ikut berperan dalam Kampong Improvement Project yang telah mendapatkan award international dan menjadi proyek percontohan beberapa negara di dunia. (th@/asa)

Berita Terkait