ITS News

Jumat, 08 November 2024
15 Februari 2006, 17:02

ITS Dipercaya Pemprov Jatim Buat dan Koreksi Soal Tes CPNS

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Rabu siang (15/2), Rektor ITS Prof Dr Ir Mohammad Nuh DEA menyerahkan master soal itu kepada Sekda Jatim, Soekarwo, kemudian Sekda Prop. menyerahkan master soal kepada pihak percetakan. Soal yang dibuat ITS khusus untuk soal CPNS yang berasal dari umum, sedang soal untuk CPNS honorer langsung diberikan oleh Deputy Badan Kepegawaian Negara (BKN) kepada Soekarwo dan kemudian diserahkan kepada percetakan.

Dalam sambutan pada acara penyerahan itu, Nuh menegaskan, apa yang dilakukan ITS pada proses CPNS kali ini bukan bermasud untuk ikut campur atau ITS tidak punya pekerjaan lain. Keikutsertaan ITS tidak lain untuk bersama-sama membangun kepercayaan masyarakat terhadap birokrasi kita. ”Bagi ITS keikutsertaan ini merupakan suatu kehormatan, dan merupakan bagian dari tanggungjawab, karena itu ITS akan sungguh-sungguh untuk melakukan sebagian dari proses CPNS ini agar bisa berjalan dengan baik dan bisa dipertangungjawabkan, objektif dan aman,” katanya.

Ada tiga tahapan, kata Nuh menjelaskan didalam proses penerimaan CPNS yang amat penting. Pertama, berkait dengan materi soal yang akan diujikan. ”Soal yang dibuat ITS tidak hanya menjadi rahasia dan objektif, tapi juga ada unsur mampu mengetahui kompetensi seseorang untuk diterima-tidaknya pada formasi yang tersedia,” katanya.

Kedua, katanya menambahkan, meski soal yang sudah disiapkan baik, tapi kemudian dalam pelaksanaannya para peserta contoh-contohan, maka itu juga kemudian tidak akan baik. Karena itu mari kita lakukan proses ini dalam pengawasan secara bersama-sama. ”Ketiga, dalam proses evaluasi atau penilaian. Meski soalnya baik, pelaksanananya juga baik, tapi ketika evaluasi ada intervensi, maka hasilnya juga menjadi tidak baik. Terhadap yang satu ini ITS menjamin tidak akan ada intervensi dan melakukan rekayasa dari siapa pun terhadap hasil capaian dari para peserta,” kata Nuh menandaskan.

Sementara itu Soekarwo menjelaskan, apa yang sedang dilakukan didalam proses tes CPNS ini merupakan upaya untuk menunjukkan dan membangun kepercayaan masyarakat terhadap birokrasi yang bersih, karena itu ia meminta kepada para panitia di daerah, anggota dewan dan masyarakat untuk bisa melakukan pengawasan secara bersama-sama.”Kami bersyukur bisa menggunakan ’jubah putih’ ITS untuk menunjukkan bahwa apa yang sedang kami lakukan didalam proses tes CPNS ini benar-benar berjalan bersih,” katanya.

Dijamin Aman
Soekarwo menjelaskan apa yang dilakukan dalam tes CPNS tahun ini dijamin aman dan bersih. ”Bukan saja soal yang tidak kami ketahui, karena setelah kami terima langsung kami serahkan kepada percetakan, tapi juga telah dilakukan upaya-upaya untuk mendeteksi secara dini kemungkinan perbuatan curang dari para peserta. Pokoknya semua telah kami antisipasi, sehingga nantinya CPNS yang dinyatakan diterima memang benar-benar orang yang terpilih,” katanya.

Secara terpisah Ketua Puskom ITS, Dr Ir Ari Santoso DEA, selaku penanggungjawab proses pengkoreksian tes mengatakan, ia telah melakukan serangkaian prosedur pelaksanaan koreksi dan pengamanan dokumen negara. “Karena kami terlibat sejak awal didalam perencanaan pelaksanaan tes CPNS ini, maka kami pun telah membuat sistem yang mampu untuk mendeteksi secara dini bentuk-bentuk kecurangan yang mungkin dilakukan para peserta tes,” katanya.(humas/asa)

Berita Terkait