ITS News

Selasa, 23 April 2024
23 November 2005, 13:11

331 Mahasiswa Program Community College Jatim Diwisuda

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Sebanyak 331 mahasiswa pogram community college Jawa Timur yang tersebar di 14 kota/kabupaten di Jatim, Rabu (23/11) siang diwisuda oleh Direktur Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) ITS, Dr Ir Titon Dutono MEng.

Program pendidikan satu tahun yang berkonsentrasi pada bidang teknologi informasi, elektronika industri dan multi media ini, kata Titon Dutono, merupakan program kerja sama antara Direktorat Jenderal Pendidikan Kejuruan Diknas dengan PENS ITS. “Upacara wisuda ini merupakan rangkaian terakhir dari program pendidikan setahun yang diadakan di beberapa kota kabupaten, dan merupakan upacara pemberian sertifikat kompetensi yang memang dipercayakan kepada PENS ITS kepada para peserta,” katanya.

Diungkapkan Titon, di Jatim ada 14 kota/kabupaten yang memiliki program community college. Mereka merekrut para lulusan SMA atau sederajat untuk mengikuti pendidikan selama setahun tersebut. “Pihak PENS ITS hanya menyediakan acuan terhadap program yang harus dijalankan dan melakukan pendidikan atau training kepada para guru yang akan mengajar di program tersebut,” katanya.

Program community college di Jatim, kata Titon, merupakan yang paling berhasil. Keberhasilan itu tidak lain karena ditopang oleh pemerintah daerah dimana program itu didirikan. “Program ini memang mensyaratkan keikutsertaan dari pemerintah daerah untuk menyediakan dana sebesar 25 persen dari dana yang diperuntukkan, sisanya 75 persen disiapkan oleh pemerintah pusat. Kerena itulah PENS ITS pada peringatan Hari Pendidikan Nasional lalu mendapat penghargaan dari Presiden atas keberhasilan pelaksanaan program ini,” katanya.

Titon juga menyebutkan, wisuda atau pemberian sertifikasi kompetensi ini merupakan angkatan ketiga dari program yang yang dijalankan sejak tahun ajaran 2002-2003 lalu. “Hasilnya cukup membanggakan, 75 persen dari para lulusan program ini terserap dan direkrut oleh Pemda setempat untuk menanggulangi kekurangan tenaga kerja di bidang teknologi informasi,” katanya.

Ke depan, seperti disampaikan wakil dari Dikmenjur, Drs Suko dalam acara tersebut, pemerintah akan menyiapkan program community college ditiap kabupaten/kota di Indonesia. “Sekarang sudah terdapat 247 di 147 kabupaten/kota, terbesar dan yang dianggap paling berhasil di Jawa Timur,” katanya.

Bukan hanya itu, kata Suko, pemerintah juga telah menyiapkan program community college dengan multi kampus. Artinya, tidak hanya pada satu bidang tertentu tapi bidang-bidang lain seperti manajemen, akutansi dan lainnya. “Ini dimaksudkan agar pemkab.pemkot dapat secara lebih luas memprogram akan kebutuhan-kebutuhan sumber daya mereka di daerah,” katanya. (Humas/rin)

Berita Terkait