Setiap tahun Direktorat Pendidikan (Dikti) selalu mengadakan Pekan Ilmiah Nasional (Pimnas). Kegiatan akbar ini melibatkan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di seluruh wilayah Indonesia. Untuk tahun ini, Universitas Andalas (UnAs) yang mendapat kehormatan menjadi tuan rumah Pimnas 2005. ITS pun menyiapkan putra-putrinya untuk berlaga 11 hingga 16 Juli pada acara besar yang digelar di Padang, Sumatera nanti.

Sekitar 43 mahasiswa ITS akan dikirim untuk mengikuti Pimnas ke Padang besok. Mereka terdiri atas enam panitia dari departemen Ristek BEM ITS. Sedangkan lainnya adalah mahasiswa ITS yang berprestasi dalam berbagai bidang. Diantaranya pemenang LKTM 2005 bidang IPS tingkat rayon C, pemenang Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) tahun lalu, serta tim KRCI. Retno Tri, Koordinator panitia ITS untuk Pimnas mengatakan selain 43 mahasiswa ITS yang ikut ke Padang, sebanyak 13 dosen juga akan mendampingi. Pendamping itu termasuk PR III dan PD III masing-masing fakultas.

Selain mengirimkan timnya untuk presentasi lomba tingkat nasional, juga akan dipamerkan berbagai produk karya mahasiswa ITS. “Ada tujuh produk,” ungkap mahasiswi Teknik Elektro angkatan 2001 ini menegaskan. Produk itu adalah robot lengan, robot tracking, robot pengecat otomatis, software gamelan dan Propeller. Proppeler merupakan bentuk modifikasi dari baling-baling kapal. “Robot sudah dikirim duluan melalui pesawat,” tambah mahasiswi yang sering dipanggil Retno ini.

Pimnas 2005 bertema Raih Prestasi Tertinggi dan Bina Silaturrahmi untuk kejayaan bangsa ini, akan dimeriahkan dengan berbagai lomba ilmiah, workshop, Line Tracer, video robot serta pameran nasional. Untuk lomba diantaranya LKTM, LKTI, Debat English, Poster, Karikatur serta Fotografi. Tiga jenis lomba terakhir ini, ITS telah menjaring wakilnya melalui kegiatan Pra-Pimnas beberapa bulan lalu.

Di Padang, ITS nantinya akan mengadakan workshop robot untuk anak-anak SMA. Panitia Pimnas di Padang menyambut baik rencana ITS ini. “Sambutannya bagus, buktinya workshop robot resmi dimasukkan buku panduan Pimnas,” jelas mahasiswi asal Jember ini. Untuk itu, ITS mengirim tiga orang mahasiswa pemenang Kontes Robot Nasional sebagai trainer. Dua dari tim ASKAF-i yang memenangkan Kontes Robot Indonesia (KRI) dan sisanya dari tim PENSA Mobile yang menjuarai KRCI. (th@/rin)