ITS News

Kamis, 28 Maret 2024
17 April 2005, 09:04

Belajar Berkomunikasi yang baik dengan Game menarik

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

”Coba sekarang lipat kertas yang sudah dibagikan menjadi dua,” ujar Aditya, pembicara utama dalam pelatihan ini, sekaligus pimpinan Phoenix Trainer and Consultant, kepada semua peserta. Kontan semua peserta mengikuti instruksinya. ”Lalu lipat lagi menjadi dua,” lanjut lulusan ITS Jurusan Kimia FMIPA ini, diikuti gerakan melipat peserta. ”Sudah selesai?” tanya pria berusia 30 tahun ini, disambut gemuruh peserta mengiyakan.

Namun, setelah dilihat hasil dari lipatan peserta yang berjumlah 76 orang tersebut, ternyata lipatan kertas tidak seragam. ”Lalu apa yang menyebabkan lipatan Anda semua tidak seragam?” lanjut Aditya. Setelah para peserta memikirkan dan menerka-nerka penyebabnya, barulah pria berkacamata ini menjelaskan penyebab sebenarnya yang juga merupakan dasar dari komunikasi. Dikatakannya, hasil lipatan yang tidak seragam itu karena ada perbedaan persepsi antar peserta serta ketidakpastian pesan yang disampaikan. ”Coba saya beri perintah yang lebih jelas tentang cara melipatnya, tentunya tidak terjadi perbedaan pemahaman dan hasilnya akan seragam,” jelas pria tambun tapi enerjik yang telah melanglang buana sebagai trainer ini.

Selain simulasi permainan melipat kertas, masih banyak lagi game-game yang ditawarkan Aditya bersama enam anggota tim Phoenix kepada peserta. Sebut saja permainan puzzle Tangram, bermain dengan peta, dan lain sebagainya. Uniknya, kesemua permainan yang ditampilkan mengajak peserta untuk berpikir lebih jauh menemukan makna yang terkandung di dalamnya, tentunya yang berkaitan dengan komunikasi sebagai topik bahasan.

”Saya memang meminta peserta yang memikirkan sendiri jawabannya, dengan praktek dan game. Karena belajar dari pengalaman merupakan cara belajar yang terbaik,” kata Aditya memaparkan konsep pelatihan dengan permainan yang di usung Phoenix.

Sementara itu, menurut Iman, mahasiswa Teknik Kimia 2004 selaku ketua panitia dan rekannya Sigit, diadakannya pelatihan semacam ini merujuk pada pentingnya pemahaman komunikasi yang baik dan benar di kalangan mahasiswa ITS. ”Memang kalau dilihat dari segi ilmu dan teknologinya, kita (ITS, red) sudah setara dengan kampus seperti ITB, namun dalam hal lulusan dirasa masih kurang bersaing. Salah satu penyebabnya itu karena lemahnya kemampuan berkomunikasi mahasiswa ITS,” Kata Sigit yang juga sebagai SC (Steering Commite) dalam acara ini.

Memang, dalam Pelatihan bertajuk “Art of Comunication Training, Help Colouring Your Words” ini peserta diajak memahami komunikasi mulai dari dasar sampai bagaimana cara berkomunikasi yang efektif. Kegiatan yang berlangsung sejak pagi sampai sore di Gedung Teknik Kimia E401-402 ini pun terlihat seru. Sesekali terdengar riuh dan decak kagum peserta, sesekali peserta juga diajak hening untuk berpikir. Menarik. (asa/tov)

Berita Terkait