ITS News

Jumat, 29 Maret 2024
15 Maret 2005, 12:03

Windi pun Pernah Jualan Coklat

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Bersemangat dan menyukai tantangan. Itulah gambaran yang tepat untuk Windi Ayu Agustina. Mahasiswa Teknik Industri yang baru saja lulus dengan predikat Cumlaude ini mengaku senang bila bertemu dengan orang dan lingkungan baru serta melakukan hal-hal yang baru. Karena itulah begitu lulus dari ITS, gadis kelahiran Malang, 28 Agustus 1981 ini memutuskan untuk langsung bekerja pada PT Thiess, suatu perusahaan PMA di Kalimantan. "Selain untuk mendapat pengalaman baru, tentunya dengan memilih bekerja di industri minyak prospek keriernya yang baik."Jelasnya.

Lulus dalam waktu cepat dan mendapat nilai baik sangat membahagiakannya. Untuk itu berusaha menyelesaikan studinya dalam waktu 3,5 tahun. Ia menuturkan, "Saya memang ingin lulus cepat untuk membantu orang tua saya, mereka sudah pensiun. Setelah saya lulus dan bisa bekerja tentunya beban mereka jadi lebih ringan.."

Meski begitu karena terlalu bersemangat untuk cepat lulus. Nilai IP-nya pernah jatuh dari 3,8 jadi 3,5. Ini disebabkan terlalu banyaknya matakuliah yang mesti diambil. Bahkan terkadang ia pun terpaksa mengambil hingga 25 sks

Di sela-sela kesinbukkannya kuliah ia masih sempat memberikan les privat kepada beberapa siswa SMP dan SMU. Bahkan ia juga sempat memberi privat pada mahasiswa teknik Indudtri UBAYA."Waktu itu salah satu dosen saya meminta untuk memberi bantuan pada salah satu mahasiwanya di UBAYA yang tertinggal dalam mata kuliah tertentu. Hasil dari privat ini lumayan buat tambahan uang jajan "jelasnya sambil tersenyum.

Windi juga aktif dikegiatan penelitian. Ia pernah melakukan penelitian tentang kelayakan biaya produksi di PT Indonesia Power, perusahaan listrik mitra PLN di Grati ,Pasuruan. Hasil penelitiannya ini berhasil menemukan adanya ketidak sesuaian dalam biaya produksi per KWH listrik, sehingga akhirnya ia memiliki kesimpulan kalau perusahan ini terjadi kebocoran dana. Selain itu, ia juga aktif sebagai asisten dosen di Laboratorium SMSI( Studio Manajemen dan Sistem Industri ) Teknik Industri ITS.

Tidak hanya itu, gadis manis ini diluar bangku kuliah juga rajin mengikuti kegiatan kemahasiswaan di kampus. Organisasi yang diikutinya antara lain WE&T, UKM yang bergerak dibidang kewirausahaan mahasiswa, dan Himpunan Mahasiswa Teknik Industri(HMTI)."Bagi saya kegiatan diluar kuliah sama sekali tidak menggangu perkuliahan.Selain saya ingin agar di masa kuliah saya bisa aktif.Terus terang ketika di sekolah dulu saya sangat pendiam dan di waktu kuliah inilah menurut saya waktu yang tepat untuk merubah diri"terangnya.

Tentang kegiatannya di WE&T, ia mengaku kalau dirinya sangat menyukai dunia kewirausahaan. Tentunya ini sesuai dengan bidang studi yang digelutinya di Teknik Industri, yakni berkaitan dengan manajemen. Malahan ia juga sempat berwirausaha dengan teman-temanya. "Waktu itu saya pernah membuat usaha permen coklat bersama teman saya satu angkatan .Lalu kami menjualnya di lingkungan kampus ITS pada saat Valentine.Ternyata hasilnya cukup bagus bahkan penjualannya bisa sampai keluar ITS kayak di kampus Unair dan Untag, " terangnya, tetapi usaha yang dirintisny itu harus berhenti karena ia dan teman-temannya sibuk dengan Tugas Akhir.

Ketika ditanya tentang prestasi selama di ITS Windi mengaku tidak ada prestasi istimewa yang diraihnya. "Tapi ada satu hal yang membuatnya bangga, yaitu saat mengikuti Student Grant di Jakarta sebagai perwkilan ITS. Meskipun saat itu saya tidak berhasil menang, tetapi saya bisa mendapat banyak kenalan dari berbagai universitas di indonesia, seperti UGM dan UI ."ungkapnya. (m2/rom)

Berita Terkait