ITS News

Kamis, 25 April 2024
15 Maret 2005, 12:03

"THE SHARK TEAM" Modifikasi Model

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Meski tidak puas atas hasil yang diperoleh dalam even Indonesia Challenge 2003 ( IC 2003 ), seluruh personel "THE SHARK TEAM" menjadikan itu sebagai sebuah pengalaman untuk menghadapi even-even selanjutnya.

Tim yang membawa nama almamater Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya ITS ini berhasil menggondol juara III dalam even tingkat nasional tersebut. "Juara III yang kami raih bukan hal yang buruk. Tapi, tentunya tim kami akan merasa lebih puas jika hasil yang dicapai itu maksimal," tutur Abdul, anggota "THE SHARK TEAM".

Dengan mengusung budaya Lamongan, tim yang dipelopori oleh Eko Prasetyo ini tidak hanya menampilkan kapal tradisional Lamongan. Tapi mereka juga menunjukkan kebudayaan lain dari daerah tersebut melalui batik sendang yang mereka kenakan pada saat upacara pembukaan IC 2003 di Taman Sari.

Dengan berbagai pertimbangan, tim yang beranggotakan 17 orang ini memilih kapal tradisional Lamongan dengan model round bottom. "Pemilihan terhadap kapal tersebut telah melalui proses survey yang sebelumnya kami lakukan di lima kota di Jawa Timur," ujar mahasiswa PPNS ’02. Lima kota yang mereka survey adalah Pasuruan, Lamongan, Banyuwangi, Jember dan Madura.

Meskipun memilih kapal tradisional Lamongan, "THE SHARK TEAM" melakukan beberapa modifikasi dalam pembuatannya. "Kami modifikasi pada dayungnya, yaitu yang semula paddle kami rubah jadi oars seperti dayungnya kapal MERDEKA milik tim ITS MC. Karena sejak awal latihan kami biasa pakai oars," terang Abdul.

Dalam jangka waktu 5 bulan, proses pembangunan kapal yang menghabiskan biaya sampai 7 juta itu berhasil mereka selesaikan. "Begitu produksi kapal selesai, kami langsung launching kapal yang kebetulan bersamaan dengan parade kapal IC 2003," terang Dwi, anggota "THE SHARK TEAM" yang ikut serta dalam parade kapal IC 2003, 30 Januari lalu.(sept/rom)

Berita Terkait